Tragedi Imlek di California, 10 Orang Tewas dan 10 Lainnya Luka
SinPo.id - Sebanyak 10 orang tewas dan 10 lainnya luka-luka akibat tragedi penembakan saat perayaan Tahun Baru Imlek di California Selatan, Amerika Serikat. Polisi sedang mencari seorang pria Asia yang diduga melakukan penembakan massal.
"Tersangka laki-laki melarikan diri dari tempat kejadian," kata sheriff Los Angeles County Robert Luna dalam konferensi pers di Monterey Park, dilansir dari CNA, Senin 23 Januari 2023.
Berdasarkan keterangan saksi, pria bersenjata itu melepaskan tembakan saat masyarakat setempat sedang merayakan Tahun Baru Imlek di Moneterey Park, tanpa pandang bulu dengan senjata semi otomatis.
Petugas telah menanggapi panggilan darurat pada pukul 22:22 pada hari Sabtu dan mendapati orang-orang berhamburan keluar dari tempat itu.
Luna mengatakan, lima dari yang tewas merupakan wanita dan lima lainnya adalah pria. Sementara 10 orang yang terluka telah diangkut ke beberapa rumah sakit, sebagian tercatat dalam kondisi stabil, dan sebagian lagi dalam keadaan kritis.
Sekitar 20 menit setelah penembakan di Moneterey Park, seorang pria Asia lain yang membawa senjata masuk ke studio tari di sekitar Alhambra yang berjarak dua mil di utara Monterey Park. Namun aksinya berhasil digagalkan dan tidak ada korban yang tewas maupun terluka.
Pasca kejadian, Presiden AS Joe Biden menulis dalam akun Twitternya bahawa ia dan istrinya berdoa untuk mereka yang terbunuh dan terluka dalam penembakan massal yang mematikan tadi malam di Monterey Park, rumah bagi sekitar 60.000 orang, yang mayoritas dari mereka adalah orang Asia atau Asia Amerika.
Karena seperti yang diketahui, penembakan tersebut merupakan yang paling mematikan di AS sejak seorang penembak di Uvalde, Texas menewaskan 22 orang di sebuah sekolah dasar pada 24 Mei lalu.
