Inilah Strategi Pamungkas PPP dalam Pemilu 2019 Nanti
Surabaya, sinpo.id - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) bertekad untuk merangkul para kiai demi mengincar posisi tiga besar pada Pemilu 2019. Hal ini disampaikan oleh Muhammad Romahurmuziy selaku Ketua Umum DPP PPP saat membuka Rapat Pimpinan Wilayah (Rapimwil) PPP Dewan Pimpinan Wilayah Jawa Timur di Surabaya, Minggu (3/12/2017).
Romahurmuziy yang kerap disapa Romy, bersikeras agar seluruh kader dapat mengembalikan peringkat PPP ke posisi tiga besar.
"Caranya adalah dengan merangkul seluruh kiai, tidak terkecuali sejumlah kiai yang pernah memecah suara PPP," tuturnya.
Menurut dia, kiai yang pernah bergabung di PPP dan kemudian bergabung atau mendirikan partai politik lain berarti memiliki banyak umat.
“Itu artinya kita harus merangkulnya kembali ke PPP," lanjutnya.
Dalam hal ini, Romy menyatakan seluruh kader PPP harus berdamai dengan sejarah. PPP, lanjut dia, ke depan tidak hanya akan menghadapi Pemilu nasional dengan target dapat menduduki posisi tiga besar.
"Dalam waktu dekat kita akan menghadapi Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada serentak di tahun 2018, serta pemilihan Presiden yang pendaftarannya sudah dibuka mulai Agustus 2018 hingga April 2019," cetusnya.
Karenanya, untuk meraih banyak suara dalam menyukseskan semua pemilihan secara langsung tersebut, PPP butuh merangkul para kiai yang memiliki banyak umat.
"Kita harus berdamai dengan sejarah. Kiai-kiai yang pernah menyebabkan suara PPP berkurang harus kita rangkul kembali. Karena kalau memaksakan kader sendiri yang tidak punya elektabilitas, sama saja mengirim orang yang tidak punya keahlian berperang ke medan tempur," pungkasnya.

