Ribuan Penerbangan di AS Dibatalkan di Tengah Badai Musim Dingin

SinPo.id -  Natal tahun ini telah menjadi mimpi buruk bagi banyak orang di Amerika Serikat (AS) karena badai musim dingin terus menyebabkan kekacauan dan membuat sejumlah maskapai besar membatalkan ribuan penerbangan.

Salah satunya adalah Southwest Airlines, dengan pembatalan penerbangan tertinggi dari maskapai lainnya, yakni srbanyak 2.765, atau 68 persen dari seluruh penerbangan yang telah dibatalkan oleh semua maskapai.

Berdasarkan data dari FlightAware, sekitar 42 persen penerbangan Southwest dibatalkan dan 48% ditunda. Hal itu membuat para pelanggan yang marah berbagi rasa frustrasi mereka atas penundaan, pembatalan, dan waktu tunggu yang lama, melalui Twitter.

“Dengan cuaca musim dingin yang ekstrem dalam beberapa hari berturut-turut, telah membuat tantangan yang berkelanjutan dan berdampak pada pelanggan, serta karyawan kami," kata Southwest dalam pernyataan yang diposting online, dilansir dari ABC, Selasa 27 Desember 2022.

"Dan kami meminta maaf dengan sangat tulus," katanya dalam postingan tersebut.

Selain menyanpaikan permintaan maaf, pihaknya juga mengatakan bahwa perusahaan sedang bekerja untuk mengatasi gangguan berskala luas dengan memposisikan ulang awak dan pesawat mereka, yang saat ini berada di tempat yang salah.

Bahkan Bandara Internasional Buffalo, yang merupakan wilayah terdampak badai paling parah, telah mengumumkan penutupan sementara hingga Rabu, karena krunya masih bekerja sepanjang waktu untuk membuat bandara kembali beroperasi.

Sementara itu, banyak pelancong atau turis mancanegara yang terlantar, hingga bermalam di sejumlah bandara karena pembatalan penerbangan.