Sebanyak 1.760 Petugas Kebersihan Dikerahkan Jelang Perayaan Natal di Jakarta
SinPo.id - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta mengerahkan sebanyak 1.760 petugas untuk menjaga kebersihan saat perayaan Natal di Jakarta. Hal ini untuk menjamin tidak terjadinya penumpukan sampah selama perayaan tersebut.
Kepala DLH DKI Jakarta, Asep Kuswanto mengatakan, kegiatan penanganan kebersihan selama Natal tetap berlangsung seperti biasa, meski jatuh pada hari libur, pasukan oranye DLH tetap bekerja seperti biasa. Pihaknya juga telah mempersiapkan rencana operasi, satuan tugas, sarana dan armada penanganan sampah.
“Seluruh Suku Dinas Lingkungan Hidup tingkat Kota Administrasi dan Satuan Pelaksana Lingkungan Hidup di tiap Kecamatan telah diinstruksikan untuk mengantisipasi kebersihan lingkungan gereja di wilayah tugasnya masing-masing,” kata Asep dalam keterangannya, Rabu 21 Desember 2022.
Asep juga mengatakan, DLH DKI menurunkan minimal 40 personel untuk penanganan kebersihan di setiap kecamatan. Mereka ditugaskan untuk memastikan Natal dan rangkaian perayaannya berlangsung dengan baik.
“Bahkan ada petugas yang ikut serta gotong royong membersihkan gereja bersama pengurusnya untuk mempersiapkan rangkaian perayaan natal,” kata Asep.
DLH juga mengerahkan regu comot di lingkungan gereja bekerja sama dengan Petugas Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan terkait. Selain itu, DLH juga menyiapkan kendaraan angkut sampah, road sweeper atau mobil penyapu jalan otomatis, toilet mobile, tempat sampah beroda, dan menyiagakan TPST Bantargebang beroperasi 24 jam untuk melakukan pelayanan di malam Natal.
Lebih lanjut, kata Asep, untuk gereja-gereja besar yang jemaatnya ramai, petugas dan armada penanganan kebersihan ditugaskan lebih optimal. Misalnya di Gereja Katedral dan Emanuel Jakarta Pusat, Gereja Ayam di Jakarta Barat, Gereja Advent dan HKBP Pasar Minggu Jakarta Selatan, Gereja Theresia Jakarta Timur, dan Gereja Tiberias Indonesia Kelapa Gading Jakarta Utara.
Selain itu, Asep juga mengatakan selama libur Natal pihaknya juga akan mengantisipasi penanganan kebersihan di tempat-tempat wisata Jakarta. Seperti di Kawasan Monas, Taman Margasatwa Ragunan, Kawasan Ancol, Kawasan Kota Tua, dan Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
“Walaupun tempat-tempat wisata tersebut ada pengelolanya, penanganan kebersihannya kita backup untuk menjamin kualitas layanan yang dirasakan warga,” ucapnya.
