Buwas: Darimana 600 Ribu Ton Beras?

Laporan: Galuh Ratnatika
Rabu, 07 Desember 2022 | 23:00 WIB
Petani Indonesia saat panen padi (SinPo.id/Pixabay.com)
Petani Indonesia saat panen padi (SinPo.id/Pixabay.com)

SinPo.id -  Direktur Perum Bulog, Budi Waseso (Buwas), mengungkap ada perbedaan antara data Dirjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian (Kementan) dengan stok penggilingan padi di lapangan. Berdasarkan hasil penemuan Bulog, hanya terdapat sekitar 196 ribu ton beras di penggilingan dari jumlah 600 ribu ton sebagaimana data yang diberikan Kementan.

"600 ribu ton, dari mana? Karena barangnya memang enggak ada. Sampai hari ini dengan kontrak kita sampai Desember di penggilingan, sama persis 1.000 persen datanya sama, itu hanya 196 ribu ton yang kita dapat," kata Buwas dalam RDP bersama Komisi IV DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu 7 Desember 2022.

Menanggapi pernyataan tersebut, Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo, mengatakan data yang dilampirkan terkait stok beras mengacu pada data dari Badan Statistik Nasional (BPS) yang selama ini menjadi acuan pemerintah.

Selain itu, Syahrul juga menyatakan bahwa seharusnya tidak hanya produktivitas dan ketersediaan yang menjadi perhatian semua pihak, karena dinamika momentum kerap terabaikan.

"Karena bukan hanya produktivitas dan ketersediaan kan. Masalah bagaimana menjaga momentum-momentum dalam masyarakat, keterjangkauan, juga harus menjadi bagian," paparnya. sinpo

Komentar: