Gerindra Harap Permintaan Maaf Desmond Menyejukkan Simpatisan PDIP

Laporan: Juven Martua Sitompul
Jumat, 11 November 2022 | 19:21 WIB
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad/ SinPo.id/ Galuh Ratnatika
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad/ SinPo.id/ Galuh Ratnatika

SinPo.id - Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad berharap permintaan maaf dari koleganya, Desmond Junaidi Mahesa kepada simpatisan PDI Perjuangan (PDIP) dapat menyejukkan suasana. Kesalahpahaman ini diharap tidak berlanjut.

"Pak Desmond sudah memintakan maaf kepada teman-teman dari PDIP dan saya pikir mudah-mudahan permintaan maaf itu cukup untuk meredakan suasana," kata Dasco kepada SinPo.id, Jakarta, Jumat, 11 November 2022.

Dasco mengatakan Desmond sebagai manusia tak luput dari khilaf. Terpenting, kata dia, Desmond berusaha memperbaiki hubungan dengan para pihak yang tersinggung.

"Iya namanya juga orang bisa khilaf dan sudah diperbaiki dengan permintaan maaf," kata dia.

Dasco tak menjelaskan detail hasil permintaan penjelasan internal partai terhadap Desmond. "Soal Pak Desmond itu internal," tegasnya.

Sebelumnya, sejumlah kader dan simpatisan PDIP menggeruduk Wakil Ketua Komisi III Desmond Junaidi Mahesa. Insiden ini terjadi saat Desmond tengah makan siang di sela kunjungan kerja bersama rombongan kolega parlemen di Purworejo, Jawa Tengah, Kamis, 10 November 2022.

Diduga, penggerudukan ini terjadi imbas pernyataan Desmond yang mengatakan bahwa permintaan PDIP agar negara meminta maaf kepada Presiden pertama RI Soekarno (Bung Karno) buntut pencabutan TAP MPRS Nomor 33 Tahun 1967 mengada-ada, dan muncul atas kemauan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Usai kejadian, Desmond kemudian menyampaikan permintaan maaf atas pernyataannya, yang menyentil PDIP dan Megawati Soekarnoputri terkait Bung Karno.

"Saya meminta maaf atas tidak berkenannya atas statement saya, yang sepenuhnya bukan statement saya," kata Desmond.

Desmond menyebut kata-katanya salah ditafsirkan media. Politikus Partai Gerindra itu pun meminta maaf apabila pernyataannya membuat keluarga besar PDIP kecewa.

"Itu adalah output dari tulisan wartawan. Maka kesalahan-kesalahan yang membuat keluarga besar PDIP kecewa, saya memohon maaf," kata Desmond.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI