Airlangga: Pemerintah Terus Berinovasi untuk Wujudkan Desa Wisata Berdaya Saing Global

Laporan: Galuh Ratnatika
Senin, 31 Oktober 2022 | 12:31 WIB
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto/ Istimewa
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto/ Istimewa

SinPo.id -  Dalam rangka meningkatkan pertumbuhan sektor pariwisata demi perekonomian yang lebih baik di masa depan, pemerintah terus berinovasi untuk mengembangkan desa wisata yang berdaya saing global.

Terlebih dengan penyelenggaraan kegiatan Anugerah Desa Wisata Indonesia 2022, terdapat 3.419 desa wisata dari seluruh Indonesia yang telah ikut berpartisipasi agar momentum pertumbuhan sektor pariwisata dapat kita manfaatkan secara optimal.

Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartaro, secara virtual dalam acara Malam Anugerah Desa Wisata 2022 dengan tema ‘’Indonesia Bangkit” yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

"Kita perlu optimis bahwa perekonomian di masa depan lebih baik dan tidak berhenti berinovasi untuk mewujudkan desa wisata yang mampu menarik wisatawan dan juga mampu bersaing di dunia global. Dari desa untuk Indonesia bangkit,” kata Airlangga, Minggu 30 Oktober 2022.

Ia juga mengungkapkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia yang mencapai 510.246 kunjungan pada Agustus 2022 dan capaian tersebut merupakan yang tertinggi dalam satu tahun terakhir.

“Kita bersyukur pariwisata Indonesia menurut World Economic Forum naik pesat. Hanya dalam waktu 18 bulan, peringkat wisata Indonesia melesat ke urutan 32, dari sebelumnya di urutan 44," ungkapnya.

Sehingga untuk pertama kalinya Indonesia berada di atas Malaysia, Thailand, dan Vietnam dalam Travel and Tourism Competitiveness Index (TTCI) 2021.

Dengan capaian tersebut, pemerintah akan terus mendorong pariwisata menjadi salah satu penggerak pertumbuhan ekonomi Indonesia yang diharapkan dapat meningkatkan penerimaan devisa dan menyerap tenaga kerja.

“Saya harap, setiap desa atau daerah perlu untuk mencermati sektor-sektor strategis dan potensial yang dapat dikembangkan untuk bisa memberikan nilai manfaat serta menghasilkan produktivitas yang tinggi bagi perkembangan daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Airlangga menambahkan.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI