Polisi Bidik Pihak yang Tutupi Kasus Pembunuhan Santri Gontor
SinPo.id - Meski polisi sudah menetapkan dua tersangka pembunuh Albar Mahdi, santri Pondok Pesantren Gontor Ponorogo, Jawa Timur asal Palembang, Sumatera Selatan, penyidikan tetap masih berjalan. Di antaranya, dugaan keterlibatan pondok dalam menutupi kematian korban, dan sangat dimungkinkan akan muncul tersangka baru. Bahkan, penanganan pengembangan penyidikan di back up Polda Jatim.
"Apakah 2 tersangka ini bisa melibatkan orang lain atau tidak, bagaimana tanggung jawab pondok terkait kejadian ini. Ini masih berproses," ujar Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, Selasa, 13 September 2022.
Kepolisian juga akan mengambil keterangan pihak keluarga. Sebelumnya, Albar Mahdi, santri Kelas 5 atau setara kelas 11 SMA di Pondok Gontor 1, Desa Gontor, Kecamatan Mlarak, Ponorogo meninggal dunia.
Kemudian, jenazah dipulangkan ke Palembang dan membuat ibu korban, Soimah curiga jika anaknya meninggal tidak wajar. Kasus mencuat setelah ibu korban bertemu dengan pengacara Hotman Paris di Palembang 4 September 2022. Ternyata, kasus tersebut tidak segera dilaporkan ke kepolisian.
Kasus baru dilaporkan ke Polres Ponorogo oleh pihak pondok pada 6 September. Hasil penyidikan, polisi menahan dua kakak kelas yang dinyatakan sebagai tersangka. Satu tersangka MFA (18) ditahan di Mapolres Ponorogo. Tersangka kedua, IH (17) dititipkan di rumah tahanan anak-anak.
Polisi masih mengembangkan penyidikan kasus ini. Untuk mengusut keterlibatan pondok dan rumah sakit dalam upaya menutupi kematian korban.