Pemprov DKI Targetkan Seluruh Bus Transjakarta Menggunakan Tenaga Listrik Pada 2030
SinPo.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI menargetkan semua kendaraan umum bus di Jakarta bisa beroperasi menggunakan tenaga listrik pada tahun 2030.
Hal ini disampaikan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria saat menyaksikan Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara PT Transjakarta dengan Equipmake Holdings Plc dan PT VKTR Teknologi Mobilitas.
"30 dari 3.500 unit bus Transjakarta saat ini sudah menggunakan tenaga listrik. Ditargetkan, semua kendaraan umum bus di Jakarta bisa beroperasi menggunakan tenaga listrik pada tahun 2030," kata Riza dalam keterangannya, dikutip Jumat 19 Agustus 2022.
Riza mengatakan, kolaborasi tersebut dilakukan dalam rangka mempercepat elektrifikasi armada bus melalui penggantian mesin konvensional menjadi mesin yang digerakkan listrik, atau disebut dengan retrofit.
"Sekarang ini semuanya sudah beralih ke listrik, ke elektrik. Beberapa negara kita lihat, di Swiss/Norwegia itu sudah ada kota yang wajib (kendaraan) listrik. Saya kira Jakarta karena sebagai kota global, kita juga harus bisa dan memang harus bisa," ujarnya.
Lebih lanjut, Riza mengaku optimis dengan terobosan pengalihan penggunaan mesin diesel ke mesin listrik dapat diterapkan pada semua bus di Jakarta pada tahun 2030.
"MoU ini satu pertanda baik, kita punya target tahun 2030, harapannya semua bus di Jakarta sudah menggunakan listrik. Mudah-mudahan hadirnya konversi dan profit seperti ini, akan mempermudah dan mempercepat," jelasnya.