Delapan Orang Terluka dalam Penembakan Bus di Yerusalem
SinPo.id - Seorang pria bersenjata melukai sedikitnya delapan orang di dalam bus yang membawa jemaah Yahudi di Kota Tua Yerusalem.
"Penembak itu kemudian menyerahkan diri kepada pihak berwenang Israel," kata seorang polisi dalam sebuah pernyataan, dilansir dari Reuters, Senin 15 Agustus 2022.
Perdana Menteri, Yair Lapid, mengatakan bahwa serangan itu terjadi pada hari Minggu, ketika orang-orang Yahudi meninggalkan upacara di Tembok Barat yang menandai akhir hari Sabat, dan pelakunya merupakan orang Palestina.
"Yerusalem adalah ibu kota kami dan pusat wisata untuk semua agama, jadi pasukan kami akan segera memulihkan ketenangan," kata Lapid.
Sementara itu, Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS), juga mengutuk dan mengecam serangan itu, dan menyebut pelaku sebagai teroris.
"Kami sangat mengutuk serangan teroris. Setidaknya lima warga negara Amerika juga termasuk ke dalam daftar orang yang terluka," ungkapnya.
Seperti diketahui, Kota Tua Yerusalem menampung situs-situs yang suci bagi orang Yahudi, Muslim dan Kristen. Namun status Yerusalem yang selama ini dianggap sebagai ibu kota Israel, tidak diakui secara internasional.