IMF Sepakat Lanjutkan Program Pinjaman untuk Pakistan
SinPo.id - Pakistan telah berhasil mencapai kesepakatan dengan International Monetary Fund (IMF) untuk melanjutkan program pinjamannya.
Seorang sumber yang tidak bersedia disebutkan namanya, dana bantuan sebesar 1,2 miliar dolar AS tersebut diharapkan akan cair pada Agustus mendatang setelah manajemen IMF memberikan persetujuan.
"IMF juga akan mempertimbangkan perpanjangan fasilitas hingga akhir Juni 2023," kata sumber tersebut dilansir dari Bloomberg.
"Kesepakatan itu akan membuat dana tambahan tersedia setelah dewan menyetujui, menjadikan fasilitas pinjaman yang diperpanjang dengan Pakistan menjadi sekitar 7 miliar dolar AS," sambungnya.
Pakistan membutuhkan setidaknya 41 miliar dolar AS dalam 12 bulan ke depan untuk membayar utang dan mendanai impor karena cadangan devisa merek menyusut ke tingkat yang hanya dapat menutupi kurang dari dua bulan impor.
Untuk mendapatkan persetujuan IMF, negara Asia Selatan itu telah menaikkan tarif listrik dan hampir dua kali lipat harga pompa diesel selama dua bulan terakhir bahkan ketika inflasi telah meningkat ke level tertinggi 13 tahun.

