Kemenag Bakal Beri Pendampingan Santri Ponpes Shiddiqiyyah

Laporan: Tri Bowo Santoso
Sabtu, 09 Juli 2022 | 09:47 WIB
Ratusan polisi dikerahkan untuk menangkap ersangka pencabulan, Moch Subchi Azal Tsani (MSAT) alias Bechi di pondok pesantren Shidiqqiyyah Jombang. Foto: Istimewa
Ratusan polisi dikerahkan untuk menangkap ersangka pencabulan, Moch Subchi Azal Tsani (MSAT) alias Bechi di pondok pesantren Shidiqqiyyah Jombang. Foto: Istimewa

SinPo.id - Perwakilan Kementerian Agama (Kemenag) di Jawa Timur (Jatim) masih melakukan pendataan santri untuk dilakukan pendampingan pasca-penutupan operasional kegiatan pendidikan di Pondok Pesantren (Ponpes) Shiddiqiyyah, Jombang.

Sementara, terkait dihentikannya operasional pondok, pihak Kemenag Jatim juga langsung menghentikan bantuan dana operasional untuk pendidikan di ponpes itu.

Kegiatan operasional belajar mengajar untuk ribuan santri pondok pesantren Shidiqqiyyah Jombang per hari Jumat ini dihentikan, pasca-tertangkapnya tersangka pencabulan, Moch Subchi Azal Tsani (MSAT) alias Bechi (42) di dalam pondok pesantren tersebut.

Penegasan ini disampaikan langsung Kabid Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kanwil Kemenag Jatim, Muhammad As’adul Anam jumat pagi di Kanwil Kemenag Jatim di Juanda Sidoarjo, Jawa Timur.

 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI