Zulhas Masuk Kabinet, PAN Kawal Program Jokowi Hingga 2024
SinPo.id - Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dilantik menjadi menteri pada reshuffle Kabinet Indonesia Maju di bawah kepresidenan Joko Widodo (Jokowi), Rabu (15/6) petang.
Ketua DPP PAN Bima Arya Sugiarto mengatakan apa yang terjadi hari ini adalah buah panjang komunikasi politik dengan pihak istana selama setidaknya satu tahun.
"Hari ini saya kira adalah babak baru karena PAN dengan pemerintah dikuatkan dengan posisi di satu kementerian," kata Bima.
Dia pun menyatakan dengan masuknya ketua umum mereka ke dalam kabinet Jokowi, PAN akan mengawal program pemerintahan hingga 2024 mendatang.
"Iya itu kita akan kawal apalagi kalau sudah Pak Zul, ketum kami, ini sudah ada di dalam [kabinet], tentu mengawalnya lebih kuat," kata Bima.
Pihaknya pun ingin menunjukkan reshuffle yang terjadi saat ini bisa berdampak bagi rakyat, bukan sekedar bagi-bagi jabatan secara politik saja.
"Kader kami akan melakukan yang terbaik di kabinet sehingga rakyat merasakan... terutama yang berkaitan dengan kesejahteraan rakyat," ujar Bima.
Presiden Joko Widodo melantik sejumlah menteri dan wakil meneri dalam reshuffle kabinet hari ini.
Dua menteri masing-masing Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sebagai Menteri Perdagangan. Lalu mantan Panglima TNI Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN). Hadi menggantikan Sofyan Djalil yang telah menduduki jabatan itu sejak 2016.
Sementara posisi Wamen akan ditempati Sekretaris Dewan Pembina PSI Raja Juli Antoni menjadi Wakil Menteri ATR/BPN. Lalu, John Wempi Watipo sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) dan Sekjen Partai Bulan Bintang (PBB) Afriansyah Noor sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker).