"Ojo Kesusu" Menandai Perang Terbuka Jokowi Vs Megawati Dukung Kandidat Di Pilpres 2024

Laporan: Wawan
Senin, 23 Mei 2022 | 09:55 WIB
Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri/Net
Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri/Net

SinPo.id - Menjelang pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang, perang terbuka antara Presiden Joko Widodo dengan Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Umum (Ketum) PDI Perjuangan dianggap sudah mulai terlihat.

Hal itu dilihat Direktur Pusat Riset Politik, Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam.

Anam mengatakan, pernyataan Presiden Jokowi di acara Projo yang menyatakan "Ojo Kesusu" dapat dimaknai sebagai perang terbuka kepada kandidat yang mulai digaungkan oleh PDIP.

"Dapat dimaknai perang terbuka kepada kandidat yang mulai digaungkan oleh PDIP yakni Puan Maharani. Ganjar yang tidak diundang pada saat pertemuan-pertemuan yang digelar oleh PDIP, namun justru diundang dan hadir dalam acara Projo," ujar Saiful Anam.

Ganjar hadir dalam acara yang juga dihadiri Presiden Jokowi itu menunjukkan bahwa sesungguhnya Ganjar dekat dengan Jokowi.

"Dan bahkan Jokowi menyatakan secara terbuka bahwa bukan tidak mungkin akan mendukung kandidat yang hadir dalam acara tersebut, meskipun bisa jadi maksud Jokowi jangan terburu-buru karena mungkin ada kandidat lain yang mesti disingkirkan, sehingga Jokowi menyatakan jangan terburu-buru," kata Saiful.

Jokowi kata Anam, dianggap masih belum enak hati jika secara terbuka memberikan dukungan kepada Ganjar.

Karena, di PDIP sendiri, ada simpul Puan Maharani yang telah mulai disosialisasikan kepada publik dengan cara banyaknya kader PDIP yang memasang foto Puan dalam berbagai kesempatan.

"Saya kira dengan adanya pernyataan Jokowi pada acara Projo merupakan bukti pengakuan Jokowi atau bahkan awal mula Jokowi secara terbuka memberikan dukungan kepada Ganjar," demikian Saiful Anam dilansir dari rmolid.sinpo

Komentar: