Lindungi Al-Aqsa Dari Zionis! Hamas Janjikan Pertempuran Besar Lawan Israel

Laporan: Samsudin
Senin, 02 Mei 2022 | 22:38 WIB
Pemimpin Hamas Yahya Sinwar/net
Pemimpin Hamas Yahya Sinwar/net

SinPo.id - Pemimpin gerakan perlawanan Palestina Hamas mengatakan semua kelompok perlawanan yang berbasis di Gaza harus sepenuhnya siap menghadapi "pertempuran besar" untuk Masjid al-Aqsa setelah bulan suci Ramadhan jika Israel tidak menghentikan agresi di masjid.

“Pertempuran untuk melindungi Masjid al-Aqsha akan dimulai setelah bulan Ramadhan karena Zionis memiliki sejumlah peristiwa ketika mereka akan mencoba untuk menerobos masjid,” kata Yahya Sinwar pada konferensi akademisi Palestina di Jalur Gaza, baru-baru ini.

Sinwar menggambarkan mempertahankan kesucian Islam, khususnya Masjid al-Aqsha, sebagai tanggung jawab pasukan perlawanan.

Dia juga memerintahkan perempuan dan laki-laki Palestina untuk melawan pendudukan Israel dan membela Masjid al-Aqsha.

Ketegangan tetap tinggi di wilayah Palestina yang diduduki selama beberapa minggu terakhir. Situasi sangat tegang di al-Quds, di mana kompleks Masjid al-Aqsha berada.

Pasukan Israel dalam berbagai kesempatan menyerang jemaah Palestina di sana, saat mereka berkumpul untuk salat selama bulan suci Ramadhan.

Penodaan masjid telah menuai kecaman luas, dengan kelompok-kelompok perlawanan Palestina menjanjikan tanggapan tegas.

Mengacu pada kesediaan rakyat Palestina untuk mengorbankan hidup mereka untuk melindungi Masjid al-Aqsa, pemimpin Hamas mengatakan operasi kesyahidan di jantung rezim Zionis membuktikan bahwa rezim itu “lebih lemah dari jaring laba-laba.”

“Ribuan sinagoga akan dinodai jika tindakan Zionis menyerbu Masjid al-Aqsha berulang,” kata Sinwar memperingatkan setelah mengatakan bahwa pemukim Israel menyerbu kompleks Masjid al-Aqsha di bawah perlindungan pasukan Israel.

Pemimpin Hamas memuji dukungan kuat Iran untuk Palestina

Di tempat lain dalam pidatonya, Sinwar memuji bangsa dan pemerintah Iran karena menyatakan dukungan untuk perjuangan Palestina, terutama al-Quds.

“Republik Islam Iran, dari Pemimpinnya (Ayatollah Seyyed Ali Khamenei) hingga presidennya (Ebrahim Raeisi) dan pejabat lainnya, tidak ragu untuk mendukung al-Quds,” katanya.

Dalam sambutannya pada hari Jumat, Ayatollah Khamenei mendesak semua Muslim di dunia untuk memperhatikan Hari Quds Internasional dan Hari Suci al-Quds.

“Yang benar adalah bahwa selama rezim Zionis kriminal yang merebut kekuasaan mendominasi al-Quds, semua hari dalam setahun harus dianggap sebagai Hari Quds. Al-Quds yang Suci adalah jantungnya Palestina, dan seluruh Palestina, dari Sungai hingga Laut, adalah al-Quds yang terbentang,” katanya saat memperingati Hari Quds Internasional.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI