Cari Emas! 12 Emak-emak Di Madina Sumut Tewas Tertimbun Longsor
SinPo.id - Sebanyak 12 ibu rumah tangga tewas tertimbun longsor saat mencari butiran emas di Desa Bandar Limabung, Lingga Bayu, Mandailing Natal, Sumatera Utara. Saat kejadian kedua belas korban sedang mencari biji emas di lokasi aek rura yang berada di bawah perbukitan kawasan sekitar.
Korban tambang emas ini di antaranya 9 orang warga Desa Bandar Limabung dan 3 orang warga Desa Simpang Bajole, Kecamatan Lingga Bayu.
Dirman, warga sekitar lokasi kejadian menyebutkan para korban saat itu sedang mencari emas di lokasi sisa penambangan alat berat yang sudah ditinggal oleh penambang sebelumnya.
"Iya kita tau ekonomi masyarakat sekarang sedang sulit, apalagi kita saat ini menjelang Lebaran jelas kebutuhan rumah tangga semakin banyak," sebutnya.
Kapolsek Lingga Bayu, AKP Marlon Rajagukguk membenarkan kejadian tersebut.
"Betul, kejadiannya itu sekitar pukul 16.00 WIB, korban ada sebanyak 12 orang, semuanya perempuan, saat itu sedang mencari butiran emas (mangaleles) di bekas tempat dompeng," kata AKP Marlon Rajagukguk saat dihubungi Kamis (28/4/2022) malam.
“Saat mereka berada dalam lubang, tiba-tiba tanah tebing di sekitar amblas dan para korban tertimbun,” sambungnya.
Berikut nama-nama korban tewas tertimbun longsor:
1. Nelli Sipahutar (55)
2. Kana (40)
3. Nurhayati (49)
4. Lesma Suriani Rambe (36)
5. Nurliana Hasibuan (38)
6. Irma Pane (39)
7. Sarifah Nasution (51)
8. Amna Pulungan (36)
9. Nur Ainun Pane (42)
10. Nur Jayasari Pulungan (35)
11. Nur Afni Lubis (37)
12. Nurlina Batubara (45).
Untuk kejadianya, berikut kronologisnya:
- Sebanyak 12 emak-emak datang ke lokasi bekas tambang emas di aek rura yang berada di bawah perbukitan kawasan Desa Banjar Limabung, Lingga Bayu, Mandailing Natal, Sumatera Utara.
- Mereka datang untuk mencari bijih emas dengan menggunakan alat dompeng tembak. Mereka masuk ke lubang bekas dompleng dengan kedalaman sekitar 2 meter.
- Saat sedang mencari bijih emas di bekas tempat dompeng, tiba-tiba sekitar jam 16.00 WIB tebing di lubang tambang longsor dan mengubur para penambang.
- Evakuasi dilakukan terhadap para korban yang tertimbun longsor. Hingga akhirnya menemukan 12 korban tewas
- Setelah berhasil dievakuasi, para korban selanjutnya dibawa ke rumah masing-masing.