Anggota PP Bakal Kena Sanksi Tegas Jika Masih Minta-minta THR
SinPo.id - Ormas Pemuda Pancasila bakal memberi sanksi tegas terhadap anggotanya masih nekat meminta dana THR kepada masyarakat dan pengusaha.
Diketahui, fenomena minta duit THR ini marak terjadi dengan mengatasnamakan Pemuda Pancasila.
Dalam surat instruksi bernomor 791.A5/MPN-PP/IV/2022 yang diteken pada 21 April 2022, Majelis Pimpinan Nasional (MPN) Pemuda Pancasila melarang pungutan THR kepada masyarakat maupun pengusaha jelang lebaran 2022.
Surat ini ditandatangani langsung Ketum MPN Pemuda Pancasila Japto Soerjosoemarno dan Sekjen Arif Rahman.
Instruksi tersebut ditujukan kepada Majelis Pimpinan Wilayah Ormas Pemuda Pancasila dengan tembusan MPO Ormas Pemuda Pancasila Tingkat Nasional hingga Bidang P2W MPN Ormas Pemuda Pancasila.
"Apabila ada yang melakukan hal dimaksud, maka Majelis Pimpinan Nasional Ormas Pemuda Pancasila akan memberikan sanksi tegas," demikian dikutip dari petikan surat tersebut.
Berikut ini merupakan isi surat larangan pungutan THR yang ditujukan kepada seluruh pengurus Pemuda Pancasila:
Pertama-tama kami mendo'akan, semoga Saudara senantiasa berada dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa serta sukses melaksanakan aktifitas sehari-hari. Amin.
Sehubungan dengan semakin dekatnya Hari Raya Idul Fitri 1443 H / 2022, bersama ini Majelis Pimpinan Nasional Ormas Pemuda Pancasila menginstruksikan kepada MPW, MPC, PAC dan Ranting Pemuda Pancasila untuk tidak melakukan Pengutan Uang / Proposal untuk THR kepada masyarakat / pengusaha.
Apabila ada yang melakukan hal dimaksud, maka Majelis Pimpinan Nasional Ormas Pemuda Pancasila akan memberikan sanksi tegas.
Kepada Saudara agar Instruksi ini dapat diteruskan sampai ke Tingkat Ranting Pemuda Pancasila di Wilayahnya masing-masing.
Demikian Instruksi ini di sampaikan untuk dilaksanakan dengan sebaik- baiknya, atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.
