Mudik Lebaran, Konsumsi BBM Diprediksi Naik 15 Persen

SinPo.id - Menteri ESDM Arifin Tasrif memproyeksikan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) selama arus mudik Lebaran tahun ini naik 10 persen hingga 15 persen dibandingkan 2019 lalu.

"Peningkatan konsumsi BBM diperkirakan (naik) 10-15 persen, dari masa mudik Lebaran 2019," kata Arifin saat kunjungan di SPBU di Tol Kanci-Pejagan KM 228, seperti dikutip Antara, Kamis (21/4).

Setelah kunjungan itu, ia pun memastikan bahwa PT Pertamina (Persero) siap untuk mencukupi kebutuhan bahan bakar bagi masyarakat yang akan melakukan mudik.

Bahkan, Arifin mengklaim bahwa seluruh bahan bakar Pertamina siap digunakan dan dapat mencukupi kebutuhan hingga Lebaran tahun ini usai.

"Kita pastikan Pertamina bisa menyediakan BBM selama masa arus mudik Lebaran 2022," tuturnya.

Selain memastikan bahan bakar, Pertamina juga bertanggung jawab untuk memastikan distribusi bahan bakar berjalan lancar agar dapat memenuhi kebutuhan pemudik. Kemudian, pihaknya juga menyiapkan tempat istirahat di beberapa SPBU.

"Yang jelas pelayanan kami akan ekstra, bahkan ada motoris pengisi BBM yang disiapkan," jelas Arifin.

Sebelumnya, Kementerian Perhubungan memprediksi jumlah pemudik pada tahun ini akan mencapai 85 juta orang. Sebanyak 40 juta menggunakan kendaraan pribadi, 9 juta orang menggunakan pesawat, 7,66 juta orang akan menggunakan kereta api, dan 1,4 juta menaiki kapal laut.

Puncak arus mudik Lebaran tahun ini akan terjadi pada 29 dan 30 April. Sementara itu, puncak arus balik mudik Lebaran akan terjadi pada 7 dan 8 Mei 2022.