Tensi Memanas! Serangan Roket Israel Dibalas Hamas Dengan Rudal
SinPo.id - Pesawat-pesawat tempur Israel melancarkan serangan di Jalur Gaza, menargetkan tempat pembuatan senjata milik Hamas, kelompok Palestina yang mengelola daerah kantong pantai itu.
Tidak ada korban atau cedera yang dilaporkan oleh Kementerian Kesehatan Palestina pada hari Selasa, (19/4).
Brigade Ezzedine al-Qassam – cabang bersenjata Hamas – mengatakan mereka membalas dengan rudal darat-ke-udara.
“Pertahanan udara kami menanggapi pesawat-pesawat tempur Zionis di langit Jalur Gaza dengan rudal permukaan-ke-udara tepat pada pukul 01:35 waktu setempat (10:35 GMT) Selasa pagi,” katanya dalam sebuah pernyataan.
Serangan itu terjadi setelah sebuah roket yang ditembakkan dari Jalur Gaza yang terkepung ke Israel selatan dicegat pada hari Senin, dalam serangan pertama dalam beberapa bulan di tengah meningkatnya ketegangan atas Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur yang diduduki.
Tidak ada laporan segera mengenai korban atau kerusakan dan tidak ada kelompok Palestina yang mengaku bertanggung jawab atas roket itu, yang menurut Israel ditembak jatuh oleh pencegat Iron Dome-nya.
Hamas telah memperingatkan bahwa setiap insiden di kompleks Masjid Al-Aqsa akan menjadi "garis merah" setelah pasukan Israel menyerbu situs di Yerusalem Timur yang diduduki beberapa kali dalam beberapa hari terakhir, menangkap ratusan warga Palestina dan menyebabkan puluhan lainnya terluka.
Warga Palestina menuduh Israel melanggar batas di Al-Aqsa selama bulan suci Ramadhan.
Sementara Israel mengatakan pengunjuk rasa Palestina berusaha untuk mengganggu doa Muslim untuk tujuan politik dan untuk mencegah kunjungan orang Yahudi, yang merayakan Paskah.
Situs ini dihormati oleh Muslim dan Yahudi. Polisi Israel telah mengatakan bahwa mereka berkomitmen untuk memastikan bahwa anggota dari semua agama dapat merayakan liburan dengan aman.
Sebelum serangan roket, Perdana Menteri Israel Naftali Bennett menuduh Hamas melancarkan "kampanye pelecehan liar" terhadap Israel.
Pada Jumat lalu, sedikitnya 152 warga Palestina terluka oleh polisi Israel di dalam kompleks masjid, wabah terbaru dalam peningkatan kekerasan yang telah menimbulkan kekhawatiran akan kembali ke konflik yang lebih luas.

