Sempat Pamer Foto Jenguk Ade Armando, Hensat: Wantimpres Belum Dewasa Secara Politik

Laporan: Ari Harahap
Kamis, 14 April 2022 | 20:30 WIB
Analis politik Kedai Kopi, Hendri Satrio/net
Analis politik Kedai Kopi, Hendri Satrio/net

SinPo.id - Pendiri lembaga survei KedaiKOPI, Hendri Satrio menyoroti akun Twitter resmi Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) yang sempat mengunggah foto ketika Anggota Wantimpres, Putri Kus Wisnu Wardani menjenguk Ade Armando di rumah sakit.

Pria yang akrab disapa Hensat itu menilai Wantimpres tak dapat menempatkan dirinya sebagai Wantimpres untuk seluruh rakyat Indonesia.

"Itu artinya memang admin Wantimpres atau bisa jadi Wantimpresnya sendiri belum dewasa secara politik, belum bisa menempatkan sebagai Wantimpres untuk seluruh rakyat Indonesia," ujar Hensat saat dihubungi SinPo.id, Kamis (14/4).

Pakar komunikasi politik itu berharap agar hal seperti ini tidak terjadi lagi untuk kedepannya. Terlebih, akun Twitter Wantimpres itu kini telah menghapus unggahan tersebut.

"Ya mudah-mudahan gak kejadian lagi, toh kan mereka sudah meralat itu dengan menghapusnya ya," tandasnya.

Diketahui, akun Twitter Wantimpres mengunggah foto Putri yang sedang menjenguk Ade Armando. Dalam unggahan tersebut, Wantimpres menuliskan narasi:

"Putri K Wardani menjenguk Ade Armando di Rumah Sakit Siloam Semanggi 12 April. Dalam kunjungan ini, Putri menyampaikan keprihatinannya atas kekerasan yang harus dialami Ade Armando dan berharap ke depannya persaudaraan bangsa ini lebih dipererat."

Namun, unggahan tersebut kini sudah dihapus oleh pihak Wantimpres tanpa diketahui secara pasti penyebab dihapusnya postingan tersebut.

Akan tetapi, bukan netizen Indonesia namanya apabila tidak bergerak cepat mengabadikan sebuah momen.

Unggahan akun Wantimpres itu sudah di-capture oleh seorang netizen, sehingga walaupun telah dihapus unggahan itu masih banyak beredar.

Dihapusnya unggahan tersebut membuat netizen bertanya-tanya apa penyebabnya Wantimpres harus menghapus foto yang terlanjur diunggah itu. Hal itu membuat netizen berspekulasi liar menanggapinya.

Bahkan, pakar telematika Roy Suryo turut menyoroti dihapusnya unggahan tersebut.

"Kok dihapus (postingan) dari  @WantimpresRI ya? Apa malu tercyduk lagi bezuk?," kata Roy lewat akun Twitter-nya.

Seorang netizen menduga Wantimpres khawatir masyarakat akan mengaitkan Ade Armando dengan pihak Istana. Sebab, pengeroyokan Ade Armando kerap dikaitkan dengan WhatsApp Grup (WAG) relawan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

"Jenguk alasan kemanusiaan kenapa mesti dihapus twitnya cuk @WantimpresRI?

Apa karena gerombolan Ade Armando lagi kait-kaitkan WAG grup dengan Anies, sehingga khawatir kalau ulah gerombolan Ade dikaitkan dengan istana?" ujar salah seorang netizen.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI