Cair Bulan Ini! Penyaluran BLT Minyak Goreng Akan Digabungkan Dengan BPNT-PKH
SinPo.id - Bantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng akan diberikan kepada 20,5 juta keluarga yang termasuk dalam daftar Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Program Keluarga Harapan (PKH), serta 2,5 juta PKL yang berjualan makanan gorengan.
Hal itu disampaikan Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial (Sekjen Kemensos) Harry Hikmat kepada wartawan di kantor pusat Kemensos, Jakarta Pusat, Selasa (5/4).
Harry menguraikan 20,5 juta keluarga itu terdiri dari 18,8 juta penerima BPNT dan 1,85 juta penerima PKH. Dia menjelaskan penyaluran BLT minyak goreng akan digabungkan dengan penyaluran BPNT dan PKH.
"Sembako BPNT nanti disatukan BLT minyak goreng termasuk PKH juga. Ritmenya seperti itu," ujar Harry.
Lebih lanjut, Harry mengatakan masyarakat diperbolehkan menggunakan BLT minyak goreng itu untuk kebutuhan pangan lain sesuai dengan yang dibutuhkan.
"Kompensasinya sebenarnya bansos pangan. Ini BLT minyak goreng, tapi penggunaannya untuk pangan tidak berarti penggunaannya harus jadi minyak goreng. Tergantung kebutuhan warga," jelasnya.
Dia menegaskan Kemensos telah siap menggelontorkan bantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng untuk meringankan beban masyarakat.
"Kemensos pada prinsipnya siap untuk merealisasikan BLT minyak goreng dan sudah kita rapatkan beberapa kali dengan Kemenkeu," ujar Harry.
Harry menuturkan BLT minyak goreng tersebut akan cair di kisaran tanggal 4 hingga 21 April. Dia mengatakan dana BLT akan cair untuk tiga bulan, namun disatukan di bulan April pencairannya.
"Kalau waktu antara tanggal 4-21 April. Sekali cair Rp. 300 ribu. Hitung-hitungannya April, Mei, Juni. Tapi kebijakan ditarik ke bulan April sekali salur jadi 300," tandasnya.

