Tuntut Ilmu Bertaruh Nyawa! Jembatan Gantung Putus, 19 Siswa SD Di Jambi Jatuh Ke Sungai
SinPo.id - Belasan pelajar Sekolah Dasar (SD) di Desa Rantau Benar, Kecamatan Ranah Mendalu, Kabupaten Tanjug Jabung Barat, Jambi, jatuh ke sungai pada Rabu (30/3).
Para pelajar yang hendak menuntut ilmu itu bertaruh nyawa untuk tiba di sekolah mereka. Mirisnya, jembatan gantung usang yang mereka lewati justru putus. Seketika, mereka pun jatuh ke sungai. Dari informasi yang dihimpun, diketahui jembatan tersebut adalah jembatan yang dibangun melalui dana PNPM pada tahun 2009.
Camat Renah Mendaluh, Bambang mengatakan kecelakaan tersebut membuat belasan korban luka-luka. Saat itu, katanya, kondisi sungai sedang dalam keadaan surut.
"Pas anak-anak sekolah lewat jembatan tersebut rubuh selingnya putus, kebetulan air sedang surut," ujarnya.
"Mereka langsung dibawa ke klinik ada dua orang patah kaki 1 dibawa ke Jambi yang satunya dibawa ke rumah sakit merlung," ungkapnya.
Sementara itu, Kapolres Tanjungjabung Barat, Jambi, AKBP Muharman membenarkan adanya insiden tersebut. Menurutnya tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, semua siswa dinyatakan selamat. Namun, katanya, anak-anak yang terjatuh ke sungai itu mengalami luka-luka.
Wakil Bupati Tanjungjabung Barat, Hairan langsung turun ke lokasi untuk melihat langsung pasca insiden belasan pelajar yang jatuh dan terluka itu.
Hairan berharap, jembatan penghubung yang merupakan akses jalan masyarakat segera diperbaiki agar tidak menghambat aktivitas warga.
