Gelaran MotoGP Mandalika! Wamen BUMN Sebut Nilai Investasinya Capai Rp 3,5 Triliun

Laporan: Samsudin
Senin, 07 Maret 2022 | 10:36 WIB
Even internasional MotoGP menelan nilai investasi Rp 3,5 triliun/net
Even internasional MotoGP menelan nilai investasi Rp 3,5 triliun/net

SinPo.id - Wakil Menteri (Wamen) BUMN II, Kartika Wirjoatmoto, mengatakan nilai investasi yang digelontorkan pemerintah untuk mensukseskan gelaran Pertamina Grand Prix of Indonesia atau MotoGP Mandalika MotoGP Mandali mencapai Rp 3,5 triliun.  

Tentunya, investasi itu wujud sinergitas sinergitas perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang sangat luas. Dikatakan Kartika, yang pertama tentu anggaran untuk membangun sirkuit dan pendukungnya oleh ITDC (Indonesia Tourism Development Corporation).

“Di dalamnya ada PT PP yang melakukan pembangunan sirkuit dalam bentuk pengaspalan dan segala macam fasilitas sirkuit dan Wika Gedung yang melakukan pembangunan paddock dan fasilitas gedung lainnya,” ujar Kartika dalam konferensi pers Update Persiapan Pertamina Grand Prix of Indonesia (MotoGP) 2022 secara daring, kemarin.

Dalam konferensi pers itu, dihadiri narasumber Menteri BUMN Erick Thohir, Wamen BUMN II Kartika Wirjoatmodjo, Direktur Utama InJourney Dony Oskaria, Komandan Lapangan MotoGP Hadi Tjahjanto, dan Gubernur NTB Zulkieflimansyah.

Menurut Kartika, Perusahaan BUMN juga telah berinvestasi untuk mempercantik pintu gerbang kedatangan pengunjung atau penonton gelaran MotoGP kedua di 2022 ini.

Dalam hal ini PT Angkasa Pura I (persero) telah merenovasi bandara Lombok Praya (Lombok Praya International Airport) dan PT Pelabuhan Indonesia (persero) atau Pelindo telah meningkatkan fasilitas di Pelabuhan Gilimas, Lombok.

Selain itu, katanya, Pertamina juga telah memberikan sponsorship dalam sirkuit Mandalika, yakni dengan pemberian nama Pertamina Mandalika International Street Sirkuit.

“Kemudian Bank Mandiri (PT Bank Mandiri (Persero) Tbk), Bank BRI (PT Bank Rakyat Indonesia (persero) Tbk) dan Telkom (PT Telkom Indonesia(persero) Tbk) yang akan memiliki lounge 360 derajat di atas bukit dan menjadi ikon BUMN,” jelasnya.

Lebih lanjut Kartika menjelaskan, saat ini perusahaan BUMN terkait juga sedang menyelesaikan pembangunan tahap akhir dari sirkuit Pertamina Mandalika International Street Sirkuit.

Kabar terbaru pembangunan sirkuit tersebut menurutnya telah tersebar di media sosial (medsos) terutama YouTube yang diunggah oleh masyarakat dan instansi terkait.

“Banyak yang posting (di medsos) bahwa grand stand sudah 80 persen selesai. Ini termasuk gedung baru untuk VIP deluxe,” tuturnya.

Kartika juga mengungkapkan proses pengaspalan ulang kembali sirkuit Mandalika  sudah mencapai 60 persen dan diharapkan selesai dalam dua hari lagi.

“Kami harapkan (resurfacing/pengaspalan ulang) 8 Maret 2022 selesai dan kami harapkan sesuai standar FIM dan Dorna,” tandasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI