Rebut Lapangan Terbang, Militer Rusia Kepung Ibu Kota Ukraina
SinPo.id - Rusia mengklaim berhasil merebut lapangan terbang Hostomel yang terletak di barat daya Kiev, pada Jumat (25/2). Ibu kota Ukraina itu pun kian terkepung dari tiga sisi.
Kementerian Pertahanan Rusia melaporkan bahwa dengan perebutan lapangan terbang ini, pasukan mereka berhasil memblokir akses Kiev dari barat.
Sementara itu, kekuatan separatis di timur Ukraina juga terus menggempur militer negara itu dengan bantuan dari pasukan Rusia.
Jika benar, maka Rusia sudah mengepung ibu kota Ukraina dari barat, utara, dan timur laut.
AFP melaporkan bahwa pasukan Rusia mulai bergerak ke arah Kiev melalui Belarus pada Jumat pagi. Ukraina melakukan berbagai cara untuk menghalau Rusia, termasuk meledakkan jembatan menuju Kiev.
Perang ini sendiri berkecamuk setelah Presiden Rusia, Vladimir Putin, resmi memerintahkan operasi militer di Donbas, wilayah di timur Ukraina yang dikuasai separatis pro-Moskow, pada Kamis.
Namun kemudian, Ukraina melaporkan bahwa mereka diserang dari tiga sisi, yaitu Belarus di utara, perbatasan dengan Rusia di timur, dan Crimea di selatan. Ledakan terjadi di sana-sini. Rusia juga terus membombardir Ukraina dengan serangan rudal.
Rusia mengklaim, mereka hanya menargetkan instalasi militer Ukraina. Namun, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, mengatakan bahwa Rusia juga menyerbu area-area sipil.
Berdasarkan catatan pemerintah setempat, setidaknya 137 orang tewas akibat gempuran Rusia sepanjang hari pertama invasi pada Kamis.