Situasi Di Wadas Disebut Framing, Komisi I: Faktanya Harus Dibuka Secara Jelas

Laporan: Azhar Ferdian
Kamis, 10 Februari 2022 | 20:21 WIB
Anggota Komisi I DPR RI Dave Laksono/Andy Muhammad Rezaldy (sinpo.id)
Anggota Komisi I DPR RI Dave Laksono/Andy Muhammad Rezaldy (sinpo.id)

SinPo.id - Statement Menkopolhukam Mahfud MD terkait peristiwa di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Purworejo yang menyebut hanya framing buatan menimbulkan polemik.

Anggota Komisi I DPR RI Dave Laksono mengatakan pihaknya hingga kini memantau situasi di Wadas dari pemberitaan.

"Kalau memang itu tidak seperti yang diberitakan, ya sebaiknya dari institusi melakukan pemeriksaan terbuka, melibatkan semua pihak, kalau perlu Komnas HAM dan lainnya dilibatkan dan juga hasilnya pun juga dipaparkan secara gamblang, secara jelas, hingga tidak ada kecurigaan, ataupun tuduhan-tuduhan lagi," ungkap Dave, Kamis (10/2).

Dari pengamatannya situasi di Wadas hingga saat ini masih panas. Hanya saja, pernyataan Mahfud MD. Terkait tuduhan bahwa situasi di Wadas hanya framing, Dave pun nenpersilahkan untuk menanyakan langsung ke yang bersangkutan.

"Nah saya gatau, itu bisa tanya langsung ke pak Mahfud. Karena kan saya hanya mendengar statement beliau seperti itu. Jadi kalau seperti itu sebaiknya konfirmasi ke beliau. Ya kembali lagi, itu kan kita kalau mau menilai sesuatu, harus melihat secara keseluruhan, jangan hanya sepotong,” paparnya.

Akan tetapi, Dave menilai, pernyataan Mahfud MD tak mungkin dilontarkan tanpa melihat fakta yang ada.

"Nah statement beliau itu, pak Mahfud sebagai seorang Menko, dan juga seorang ahli hukum. Tidak mungkin dia membuat satu statement tanpa mempertimbangkan segala macam fakta. Jadi apa yang dikatakan itu, bukannya saya percaya atau tidak percaya, sebaiknya persoalan itu dibuka secara jelas lah" tambahnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI