Polisi Dikabarkan Jemput Paksa Koordinator Kontras Dan Haris Azhar Pagi Ini

Laporan: Jihan Nabila
Selasa, 18 Januari 2022 | 10:31 WIB
Direktur Eksekutif Lokataru, Haris Azhar usai memenuhi panggilan untuk mediasi di Polda Metro Jaya, Jakarta Sslatan, Kamis, (21/10/2021)/net
Direktur Eksekutif Lokataru, Haris Azhar usai memenuhi panggilan untuk mediasi di Polda Metro Jaya, Jakarta Sslatan, Kamis, (21/10/2021)/net

SinPo.id - Informasi mengejutkan datang dari Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS), Fatia Maulidiyanti. Ia disebut didatangi lima orang polisi, dan hendak dijemput paksa dan dibawa ke Polda Metro Jaya.

Selain Fatia, aktivis sekaligus pegiat Hak Azasi Manusia (HAM) Haris Azhar dikabarkan didatangi sejumlah polisi.

Hal itu disampaikan Koordinator bidang Riset dan Mobilisasi KontraS, Rivanlee Anandar seperti pesan yang beredar di kalangan media, Selasa (18/1).

“Pagi ini sekitar Pukul 08.00 ada 5 Polisi datang ke tempat tinggal Fatia Maulidiyanti (Koordinator KontraS) mau jemput dan bawa ke Polda Metro Jaya, alasan mau jemput Paksa untuk pemeriksaan,” demikian bunyi pesan Rivanlee yang beredar.

“Tetapi Fatia menolak, dan Fatia akan datang ke Polda jam 11.00 WIB ini. Sementara ada satu Mobil Polisi yang stand by mengikuti,” tambahnya.

Dalam informasi itu, ia pun meminta media untuk meliput kedatangan dan oroses pemeriksaan Fatia.

“Juga dengan ini kami memohon dukungan agar upaya kriminalisasi ini bisa berhenti,” imbuhnya.

Seperti diketahui, Fatia dan aktivis HAM, Haris Azhar dilaporkan ke polisi oleh Luhut Binsar Pandjaitan terkait video yang diunggah di akun YouTube dengan judul "Ada Lord Luhut Di balik Relasi Ekonomi-Ops Militer Intan Jaya!! Jenderal BIN Juga Ada!!" yang berisi perbincangan antara Haris Azhar dan Fatia.

Laporan terhadap Haris dan Fatia itu terdaftar dengan nomor STTLP/B/4702/IX/2021/SPKT/POLDA METRO JAYA, 22 September 2021.sinpo

Komentar: