"Tidak Perlu Lembaga Resmi untuk Atur Pertemuan Antar Presiden RI"

Laporan:
Senin, 21 Agustus 2017 | 13:04 WIB
Teuku Taufiqulhadi - Foto: Razak Akbar
Teuku Taufiqulhadi - Foto: Razak Akbar

Jakarta, sinpo.id - Beberapa waktu lalu, muncul sebuah pendapat bahwa Presiden harus membuat sebuah lembaga resmi yang mengatur pertemuan para Presiden Ri yang pernah menjabat di Indonesia. Salah satu Fungsi nya adalah untuk bisa saling memberikan gagasan-gagasannya dalam membantu kinerja Pemerintah membangun Negara Indonesia.

Namun menurut Politisi Nasdem Teuku Taufiqulhadi, bahwa hal tersebut tidak perlu di atur secara teknis. Karena para presiden RI yang sudah menjabat ataupun yang saat ini telah menjabat, telah bekerja secara optimal.

“Pikiran dan gagasan mereka-mereka ini telah disumbangkan ke para masyarakat Indonesia, dan kita sudah mersakan dampak nya tersebut. Tidak perlu kita membebani mereka dengan keinginan-keinginan kita,” ujarnya saat ditemui tim sinpo.id di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (21/8/2017).

Beliau juga menambahkan, kalau mereka ingin bertemu biarkan mereka bertemu melalui saluran masing-masing mereka, seperti dari partai yang mereka percaya. Tidak ada hambatan untuk mereka saling berkomunikasi.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI