Pasien Transmisi Lokal Omicron, Petugas Gabungan Datangi Apartemen Green Bay
SinPo.id - Satu orang pasien positif virus corona (Covid-19) varian Omicron di Apartemen Green Bay Pluit bakal dievakuasi ke Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta Utara.
Sebelumnya, sempat beredar kabar bahwa pasien tersebut menolak untuk karantina hingga akhirnya didatangi petugas untuk dilakukan evakuasi.
Saat ini, petugas gabungan dari Dokkes Polres Jakarta Utara, Polsek, Danramil, dan Puskesmas Penjaringan saat ini tengah berupaya mengevakuasi pasien tersebut.
Kapolres Metro Jakarta Utara mengungkapkan aparat kepolisian saat ini sudah berada di apartemen Green Bay Condo, Pluit Penjaringan, Jakarta Utara.
"Saya d TKP. Dalam proses (penjemputan pasien). Masih upaya evakuasi dan akan dibawa ke RSPI Sulianti Saroso," katanya.
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi mengatakan terdapat satu kasus varian COVID-19 Omicron transmisi lokal. Oleh karena itu, saat ini kasus Omicron di Indonesia sebanyak 47 kasus.
"Adanya satu kasus transmisis lokal di Indonesia. Hingga Selasa, ada 47 kasus positif Omicron di Indonesia. Di mana 46 kasus adalah impor, dan satu kasus transmisi lokal," ujar Nadia dalam keterangan persnya yang disiarkan langsung di kanal YouTube Kemenkes RI.
Nadia menuturkan, satu kasus Omicron transmisi lokal ini adalah seorang pria. Pria tersebut tidak pernah melakukan perjalanan luar negeri dan tidak berkontak dengan pelaku perjalanan luar negeri.
Nadia mengatakan laki-laki berusia 37 tahun itu tak memiliki riwayat perjalanan luar negeri dalam beberapa bulan terakhir maupun kontak dengan pelaku perjalanan luar negeri.
"Pasien tinggal di Medan ke Jakarta sebulan sekali. Dari data yang ada tiba di Jakarta 6 Desember," katanya.
Menurut Nadia, setelah berada sekitar dua pekan di Jakarta, pasien tersebut hendak pulang ke Medan dan melakukan tes antigen pada 19 Desember. Pasien dinyatakan positif Covid-19.
Kemudian berdasarkan pemeriksaan WGS pada 26 Desember, dipastikan yang bersangkutan terpapar varian Omicron. Ia pun diisolasi di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta.
"Dinas Kesehatan sudah berkoordinasi dengan dinas parekraf untuk melakukan tracing di tempat yang bersangkutan datangi, di SCBD, dan juga di sekitar tempat tinggal yang bersangkutan," tegas Nadia.
