Kemenag Tunggu Undangan Kerajaan Arab Saudi Terkait MoU Pelaksanaan Haji 2022

Laporan: Ari Harahap
Selasa, 30 November 2021 | 13:43 WIB
Ilustrasi. Kemenag belum merima undangan Arab Saudi soial Haji 2022/net
Ilustrasi. Kemenag belum merima undangan Arab Saudi soial Haji 2022/net

SinPo.id - Kementerian Agama (Kemenag) mengatakan belum menerima undangan dari Pemerintah Arab Saudi untuk pembahasan dan penandatanganan MoU penyelenggaraan ibadah haji tahun 2022.

Demikian disampaikan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas saat menyampaikan Rapat Kerja bersama Komisi VIII DPR di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (30/11).

Yaqut mengatakan MoU ini sangat penting dalam rangka persiapan penyelenggaraan ibadah haji. Karena pada Mou tersebut akan disepakati berbagai hal.

"Terutama besaran kuota, ketentuan-ketentuan mengenai teknis operasional haji termasuk diantaranya ketentuan mengenai pelaksanaan manasik apabila pandemi covid-19 masih berlangsung serta kebijakan protokol kesehatan selama penyelenggaraan ibadah haji," ujar Yaqut.

Akan tetapi, Yaqut mengungkapkan Kemenag terus melakukan persiapan rancangan kebijakan dan standar layanan untuk jamaah haji di Arab Saudi yang meliputi layanan akomodasi, katering dan transportasi darat.

"Dengan berbagai skenario besaran kuota dan prakiraan kebijakan prokes di Arab Saudi seperti maksimum jamaah di tiap kamar dan bus," kata Yaqut.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI