Indonesia Tingkatkan Kerja Sama Multilateral Untuk Pemulihan Ekonomi Masyarakat

Oleh: M Tirtayasa
Jumat, 22 Oktober 2021 | 13:54 WIB
Menteri keuangan RI, Sri Mulyani dalam pertemuan virtual/ Ist
Menteri keuangan RI, Sri Mulyani dalam pertemuan virtual/ Ist

SinPo.id - Indonesia kembali dipercaya untuk memimpin pembahasan isu-isu pemulihan ekonomi dan kesehatan masyarakat di forum multilateral United Nations Economic and Social Commission for Asia and the Pacific (UNESCAP).

Peran ini dijalankan oleh Duta Besar RI Bangkok dan Wakil Tetap RI untuk UNESCAP, Rachmat Budiman, Duta Besar sebagai ketua dalam Third Session of the Committee on Macroeconomic Policy, Poverty Reduction and Financing for Development (MPFD).

Third Session of the Committee on MPFD yang berlangsung pada 20 - 22 Oktober 2021 dibuka oleh UN Under-Secretary General dan Executive Secretary ESCAP, Armida S. Alisjahbana.

"Pandemi Covid-19 telah memberikan kesempatan untuk mempertimbangkan kembali kebijakan dan strategi, serta menyelaraskan sumber daya fiskal dan keuangan dengan upaya pembangunan yang akan memberikan hasil yang signifikan di masa depan," ungkap Armida S Alisjahbana.

Pembahasan ini juga dihadiri secara virtual oleh Menteri Keuangan Indonesia, Sri Mulyani Indrawati, yang dalam Special Remarks menekankan upaya Indonesia dalam pemulihan pasca pandemi yang inklusif, tangguh dan berkelanjutan.

"Pemulihan inklusif akan tergantung pada bagaimana pemerintah merancang kebijakan sehingga no one is left behind," ujar Menteri Sri Mulyani Indrawati, melansir laman kementerian luar negeri, Jumat(22/10).

Prioritas pemulihan inklusif harus juga fokus pada upaya penyelamatan masyarakat dari health trap di saat pandemi, melalui strategi pemberian vaksin, pengujian, penelusuran dan pengobatan Covid-19 serta pembangunan sistem kesehatan yang andal dan efektif.

Selain itu, juga diperlukan pemberian dukungan kepada masyarakat dan keluarga miskin dengan menciptakan jaringan pengaman sosial dan pemberian subsidi pemerintah, misalnya untuk penggunaan listrik dan internet.

Menteri Keuangan juga menyampaikan bahwa dalam upaya pemulihan berkelanjutan selama pandemi, diperlukan strategi untuk merancang green recovery yang antara lain melalui komitmen untuk building green growth dan investasi pada new renewable energy yang dilakukan dengan cara yang terjangkau dan adil; serta dengan memperkenalkan carbon market termasuk carbon taxation.sinpo

Komentar: