Timbulkan Kerumunan, Menko Luhut Perintahkan Holywings Ditutup!
SinPo.id - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan menyoroti perihal adanya kerumunan di Holywings, Kemang, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.
Luhut mengatakan, Pangdam Jaya dan Kapolda Metro telah melapor kepadanya perihal kerumunan di Holywing.
"Kemudian saya bilang tutup saja. Saya tidak ada masalah mereka bilang baru buka. Enggak apa-apa jam 20.00 buka, tapi jangan seperti itu pengunjungnya," tegas Luhut.
Luhut mengakui bahwa Indonesia kini sedang berada dalam trek yang benar dalam penanggulangan Pandemi Covid-19. Bahkan, penanganan Pandemi Covid-19 di Jawa Barat lebih baik dari Singapura per hari ini.
"Sekali lagi saya titip semua di Jabar ini, Bandung ini karena Bandung ini lebih bagus daripada Singapura per hari ini, tapi apakah dua minggu lagi bisa terus begini ? Enggak tahu," katanya.
Atas dasar itu, Luhut pun meminta masyarakat untuk tetap waspada. Capaian ini tidak boleh dirayakan dengan tindakan yang melanggar protokol kesehatan (Prokes). Sebab, kelengahan sekecil apapun ujungnya akan menyebabkan lonjakan kasus.
"Ini adalah sesuatu yang harus kita hindari," lugasnya.
Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan menyoroti perihal adanya kerumunan di Holywings, Kemang, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.
Luhut mengatakan, Pangdam Jaya dan Kapolda Metro telah melapor kepadanya perihal kerumunan di Holywing.
"Kemudian saya bilang tutup saja. Saya tidak ada masalah mereka bilang baru buka. Enggak apa-apa jam 20.00 buka, tapi jangan seperti itu pengunjungnya," tegas Luhut.
Luhut mengakui bahwa Indonesia kini sedang berada dalam trek yang benar dalam penanggulangan Pandemi Covid-19. Bahkan, penanganan Pandemi Covid-19 di Jawa Barat lebih baik dari Singapura per hari ini.
"Sekali lagi saya titip semua di Jabar ini, Bandung ini karena Bandung ini lebih bagus daripada Singapura per hari ini, tapi apakah dua minggu lagi bisa terus begini ? Enggak tahu," katanya.
Atas dasar itu, Luhut pun meminta masyarakat untuk tetap waspada. Capaian ini tidak boleh dirayakan dengan tindakan yang melanggar protokol kesehatan (Prokes). Sebab, kelengahan sekecil apapun ujungnya akan menyebabkan lonjakan kasus.
"Ini adalah sesuatu yang harus kita hindari," lugasnya.
Sebagai informasi, Holywings menjadi sorotan publik setelah beredar video yang memperlihatkan adanya kerumunan orang di Bar & Resto Holywings yang terletak Jalan Kemang Raya, Kelurahan Bangka, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Masyarakat mengecam adanya kerumunan orang yang tengah menikmati live music di tempat itu. Pasalnya, hal tersebut melanggar protokol kesehatan dan berpotensi menjadi ajang penyebaran Covid-19.
Jakarta Selatan sendiri saat ini masih bertatus PPKM Level 3. Di mana tempat hiburan dan bar sebenarnya belum diperbolehkan beroperasi.

