Menkes : Pemerintah Pusat Beri Bantuan Penanganan Lonjakan Kasus Covid-19 di Kudus dan Bangkalan

Laporan: Tisa
Senin, 07 Juni 2021 | 18:50 WIB
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin/BPMI
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin/BPMI

SinPo.id - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan dirinya bersama Kepala BNPB, Panglima TNI, Kapolri, dan sejumlah unsur terkait telah turun ke sejumlah daerah yang mengalami lonjakan kasus penularan Covid-19 seperti Kudus dan Bangkalan, Madura.

 

 

Upaya awal tersebut kata Budi untuk mengurai dan mengurangi beban rumah-rumah sakit dan tenaga kesehatan di daerah itu.

 

 

"Saya, Kepala BNPB, Kapolri, dan Panglima sudah hadir di sana. Nomor satu yang paling penting kita mengurai tekanan beban yang ada di rumah sakit dengan cara kita merujuk pasien-pasien yang berat dan sedang ke kota-kota terdekat. untuk Kudus ke Semarang, untuk Bangkalan ke Surabaya," ucap Budi dalam jumpa pers, Senin (7/6)

 

 

Budi menuturkan, kapasitas rumah-rumah sakit di Semarang dan Surabaya masih mencukupi untuk dapat menerima rujukan pasien Covid-19 dari Kudus dan Bangkalan.

 

Selain itu, pihaknya juga mengirimkan dokter dan tenaga kesehatan yang bekerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia untuk mengurangi beban para tenaga kesehatan yang terpapar virus korona di kedua daerah tersebut.

 

Meski terpapar, Budi memastikan bahwa para dokter dan tenaga kesehatan tersebut telah menerima vaksin sehingga saat ini kondisi mereka dapat tertangani termasuk satu orang dokter spesialis berusia 70 tahun.

 

Langkah kedua yang dilakukan membenahi dari sisi hulu. Yakni memastikan penegakan protokol kesehatan di Kudus dan Bangkalan. Menteri Kesehatan mengimbau kepala daerah untuk sigap memastikan jalannya protokol kesehatan di daerah mereka masing-masing.

 

"Saya imbau semua kepala daerah memastikan protokol kesehatannya. Itu harus diperketat dan harus dijelaskan dengan baik. Lakukan juga testing dengan disiplin dan saya minta tolong dilaporkan secara lengkap. Dengan demikian kita bisa melakukan langkah antisipasi kalau kita temui ada yang terkena," tuturnya.

 

Dalam kesempatan tersebut, Budi juga menerangkan bahwa, khusus daerah Kudus dan Bangkalan, pemerintah pusat telah mengalokasikan tambahan masing-masing sebanyak 50 ribu vaksin Covid-19 agar dapat diberikan kepada warga prioritas di kedua daerah itu.

 sinpo

Komentar: