Adukan Proses Seleksi TWK, 12 Pegawai KPK yang Gagal Tes Sambangi MUI

Laporan: Tisa
Kamis, 03 Juni 2021 | 21:31 WIB
12 pegawai KPK yang gagal  Test Wawasan Kebangsaan (TWK) bersilaturahim ke kantor MUI Pusat di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (3/6)/Infokom MUI
12 pegawai KPK yang gagal Test Wawasan Kebangsaan (TWK) bersilaturahim ke kantor MUI Pusat di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (3/6)/Infokom MUI

SinPo.id - Sebanyak 12 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang gagal  Test Wawasan Kebangsaan (TWK) bersilaturahim ke kantor MUI Pusat di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (3/6).

Kedatangan 12 pegawai KPK tersebut disambut Ketua MUI Bidang Pendidikan dan Kaderisasi KH Abdullah Jaidi dan Ketua MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah Cholil Nafis. 

Cholil mengatakan kedatangan 12 pegawai KPK ke MUI untuk mengadukan proses seleksi TWK.

Cholil menuturkan dalam pertemuan tersebut, 12 pegawai KPK menceritakan bagaimana untuk menjadi ASN di KPK masih harus menjalani TWK.

Sementara di lembaga lain seperti Komnas HAM tidak perlu. Sehingga, langsung menjadi ASN tanpa TWK terlebih dahulu. 

"Pegawai KPK tersebut juga menceritakan bahwa mereka sudah banyak yang bekerja selama belasan tahun dan bahkan tidak pernah kesandung masalah etik," kata Cholil. 

Cholil menambahkan, kehadiran pegawai KPK itu ke MUI juga untuk mempersoalkan materi TWK.

Soal-soal di TWK kata Cholil juga tidak mencerminkan keahlian bahkan tidak mencerminkan kebangsaan.

"Mereka juga menceritakan bahwa mereka tidak nyaman dengan banyaknya serangan termasuk berbagai fitnah yang ditujukan mulai dari Taliban sampai anti-NKRI," tutur Cholil.

Cholil mengatakan, dirinya akan mencoba membawa masalah ini ke dalam Rapat Pimpinan Harian MUI. Sehingga nantinya akan muncul tanggapan resmi dari MUI.

"Kita akan bawa masalah ini ke dalam rapat Pimpinan Harian MUI untuk memastikan langkah apa yang akan diambil MUI," katanya.sinpo

Komentar: