Bamsoet Ingatkan Pemerintah Antisipasi Kerumunan Di Tempat Wisata

Laporan: Ria
Sabtu, 24 April 2021 | 00:30 WIB
Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo (Bamsoet) (Foto: Istimewa)
Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo (Bamsoet) (Foto: Istimewa)

sinpo, Jakarta - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo atau Bamsoet menyampaikan meski mudik lebaran 2021 telah dilarang pemerintah, ada kehawatiran terjadinya kerumunan di lokasi wisata. Sebab, lokasi wisata tidak dilarang untuk dibuka. 

Untuk itu, ia meminta agar pemerintah dalam hal ini Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenpar dan Ekraf) menginstruksikan pemerintah daerah (Pemda) dan manajemen tempat wisata untuk mempersiapkan langkah dan strategi dalam menyikapi putusan Kemenpar dan Ekraf tersebut sebagai antisipasi menghadapi tingginya mobilitas masyarakat. 

Terutama, lanjut dia, pada saat Hari Raya Idul Fitri 2021, antara lain menetapkan kebijakan pembatasan jumlah massa maupun jam operasional, serta memfasilitasi tempat-tempat wisata dan publik dengan sarana prasarana penunjang protokol kesehatan (prokes), sehingga prokes 3M dapat lebih mudah diterapkan oleh masyarakat, dan diberlakukan di seluruh tempat wisata maupun tempat-tempat publik lainnya. 

"Meminta pemerintah daerah untuk mempersiapkan petugas (Satpol PP) yang akan membantu pihak manajemen tempat wisata dalam upaya mencegah terjadinya kerumunan massa," ucap Bamsoet kepada wartawan, di Jakarta, Jumat, 23 April 2021. 

Ia menyebut, khususnya di tempat wisata dengan mengerahkan sejumlah aparat keamanan yang ditempatkan di beberapa titik yang berpotensi menjadi tempat berkumpul atau keramaian, guna memastikan protokol kesehatan diterapkan masyarakat secara ketat. Mengingat, masyarakat diprediksi akan melakukan wisata didalam kota selama masa libur Idul Fitri.

Selain itu, ia meminta pemerintah pusat, pemda dan Satgas Penanganan Covid-19 untuk dapat menggelar testing secara acak, baik Rapid test maupun PCR yang ditempatkan di lokasi wisata, sebagai upaya deteksi dini dalam mencegah meluasnya penularan Covid-19 di tempat-tempat wisata.

Politisi Partai Golkar ini mengimbau masyarakat untuk dapat mewaspadai potensi penularan virus Covid-19 saat beraktivitas di luar rumah, terutama di tempat wisata atau area publik yang berpotensi menjadi kluster baru penyebaran Covid-19 khususnya selama masa libur Idul Fitri. Untuk itu diharapkan warga mempersiapkan diri seperti, masker, tisu basah, hand sanitizer, serta cairan desinfektan.sinpo

Komentar: