Berkaca meloncaknya kasus kovid 19 di India, Kita semakin meningkatkan kewaspadaan

Laporan: Lilis
Senin, 12 April 2021 | 14:36 WIB
Rahmad Handoyo (Dok. Instagram rahmadhandoyo)
Rahmad Handoyo (Dok. Instagram rahmadhandoyo)

sinpo - Rahmad Handoyo, Anggota DPR komisi IX, berkaca pada meningkatnya kasus Covid-19 di negara India yang mengalami lonjakan sampai 168 ribu kasus terpapar Covid dalam sehari  serta tingkat kematian dalam sehari mencapai 903 dalam sehari . Meningkatnya kasus di India karena disebabkan kerumunan masyarakat yang tidak mengunakan masker dan tidak adanya jaga jarak, antara lain dalam kegiatan-kegiatan  keagamaan dan politik. Di sana harus menjadi pelajaran berharga buat negara lain termasuk kita di Indonesia.

 

“Pemerintah sudah dalam koridor yang benar dalam penanganan kovid 19 di dalam negeri. Ini terbukti meski kebijakan PPKM skala mikro kita telah membawa hasil  dengan melandainya kasus positif corona,   Namun Pemerintah meskipun  kasus sudah mulai melandai  tidak kendor dan tetap fokus pada  pengendalian covid, salah satu kebijakan adalah melarang mudik lebaran dan memotong cuti bersama” kata Rahmad Handoyo.

 

Ia menambahkan bahwa meningkatnya kasus Covid-19 di negara India, juga disebabkan oleh kerumunan dan tidak adanya jaga jarak maka kebijakan Pemerintah untuk wajib 3 M dan di tambah menghindari  mengurangi  mobilitas  serta menjahui kerumunan harus  di lakukan bersama sama Pemerintah Pusat, Daerah, tokoh pemuka masyarakat, keagamaan serta seluruh masyarakat harus benar benar menjalankan wajib  5 M dan menegakan aturan ini.

 

“Dan kepada para tokoh masyarakat, keagamaan untuk turut serta mengelorakan wajib 5 M untuk kita terus dan tetap waspada, ini mengingat kita memang belum bisa benar benar kendalikan Covid-19 dan baru kita bisa menurunkan kasus (melandai). Kita perlu berkaca pada negara India jangan sampai gelombang kedua kovid 19 melonjak drastis dan paparan positif serta kasus kematian yang menlonjak juga. Bila kita bersatu padu dan bergotong royong bersama niscaya kita bisa kendalikan Covid-19 dengan baik,” jelas Rahmad Handoyo.

 sinpo

Komentar: