Interpelasi Anies, PSI: Rakyat Butuh Penjelasan
sinpo - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengatakan, tujuan Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta mengusulkan hak interpelasi terhadap Anies Baswedan adalah untuk menggali penyebab pasti terjadinya banjir di Jakarta pada Februari lalu.
“Kemarin kita mengusulkan interpelasi, kita pingin bertanya gitu lho kepada Pak Gubernur, apa yang menjadi permasalahan sehingga banjir ini masih terjadi,” kata Juru Bicara DPP PSI, Faldo Maldini, dalam video di kanal YouTube Karni Ilyas Club yang diunggah pada Minggu 28 Februari 2021.
Lebih jauh Faldo menambahkan, usulan penggunaan hak interpelasi itu pun, bukan berangkat dari kebencian terhadap Gubernur Anies, justru sebagai cara untuk mencari solusi penanganan banjir yang komprehensif di Jakarta.
“Kalaulah misalnya PSI dikatakan mengkritik tanpa data, mengkritik karena benci, sebenarnya tidak seperti itu,” tambah dia.
Pasca-banjir hebat pertengahan Februari lalu, wacana penggunaan hak interpelasi terhadap Anies digulirkan Fraksi PSI di DPRD DKI Jakarta.
PSI menilai, sejumlah permasalahan serius menjadi faktor penyebab berulangnya banjir Jakarta. Salah satunya, mengenai daya serap anggaran di Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta yang rendah.
“Dari data yang kami dapatkan, bahwa penyerapan anggaran untuk Dinas Sumber Daya Air di DKI Jakarta itu sangat rendah sekali, bahkan di bawah 50 persen,” ujar Faldo yang juga mantan Ketua BEM UI itu.
Hal itu, kata Faldo, terlihat dari realisasi pembuatan sumur resapan yang jauh dari target per tahunnya.
“Memang targetnya luar biasa, 100 ribu sumur resapan, namun sayang sekali capaian sampai hari ini baru seribuan sih, hanya sekitar 1 persen,” tegas dia.
Dengan indikasi itu, menurut Faldo, membuktikan bahwa Anies Baswedan gagal dan tidak bisa bekerja menanggulangi banjir Jakarta.
“Saya kira ini adalah instrumen paling basic, ketika ada duit, kagak dipakai, berarti kan pemerintahnya tidak bekerja,” ucap alumnus S2 Imperial College London itu.
Di depan Karni Ilyas dan pendukung Anies, Geisz Chalifah, Faldo menegaskan bahwa PSI tidak mempersoalkan pihak-pihak yang menyerang dan nyinyir kepada PSI karena sikap kritisnya kepada Anies Baswedan.
Bahkan, demi kebaikan warga DKI Jakarta, PSI ikhlas jadi bahan rundungan pihak-pihak yang tidak menghendaki persoalan banjir di Jakarta selesai.
“Kami di PSI ikhlas kok di-bully, dihina, asalkan masalah di DKI ini khususnya masalah banjir itu kelar, yang penting bagaimana yang terbaik bagi masyarakat DKI Jakarta,” tandas dia.

