Tanggapi Pasha Ungu, PSI: Pengalaman Bukan Syarat Berhak Mengkritik

Laporan: Lilis
Rabu, 24 Februari 2021 | 16:50 WIB
August Hamonangan (Dok. Instagram augustham)
August Hamonangan (Dok. Instagram augustham)

sinpo - Anggota DPRD DKI Jakarta August Hamonangan menyatakan tidak ada dasarnya bahwa kritik hanya boleh disampaikan mereka yang berpengalaman. Ini disampaikannya menanggapi Ketua DPP PAN Pasha “Ungu” yang mempertanyakan kritik Plt Ketua Umum DPP PSI, Giring Ganesha, pada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan   

“Kalau logika Bang Pasha yang dipakai, saya khawatir, nanti tidak ada orang yang berhak kritik pejabat publik, karena harus berpengalaman mengurus kelurahan dulu, seperti yang beliau bilang. Kritik ya kritik saja, pengalaman bukan syarat, “ kata August dalam keterangan tertulis, Rabu 24 Fabruari 2021.

August melanjutkan, kritik Giring berangkat dari data dan fakta yang objektif, hasil diskusi yang intensif dengan para anggota Fraksi PSI di DPRD DKI Jakarta yang melihat dari dekat persoalan banjir.

“Secara pribadi, saya menganggap, sikap kritis terhadap Pemprov DKI Jakarta memang harus. Karena  anggaran DKI sangat besar, harus optimal pemanfaatannya. Jangan salah sasaran. Mas Anies, sebagai kepala daerah, harus memastikan setiap rupiah anggaran dipakai untuk kepentingan rakyat,” kata August.

Banjir di DKI Jakarta pada akhir pekan lalu membuat Anies banyak dikritik. Salah satu tokoh yang memberikan kritik adalah Giring Ganesha. Kritik ini lantas ditanggapi politisi lain, yaitu Pasha “Ungu.”

"Saudaraku bro @giring yang terhormat. saya izin komen di laman pa Plt.ketum psi. judgement bro ketum terkait kapabilitas pa gub @aniesbaswedan yang bro anggap tidak mampu mengelola Jakarta saya kira terlalu naif dan kerdil. mengelola Jakarta tidak semudah bro mengkritik di medsos," kata Pasha di kolom komentar.

Mantan Wakil Wali Kota Palu itu melanjutkan,”Apakah bro Giring sudah pernah teruji mengelola sebuah kota/daerah atau bahkan kelurahan? Mohon maaf kalau saya keliru berpendapat bro ketum.. Salam millenial! Hidup PSI! Salam hormat saya -pasha- ketua DPP PAN." 

August menegaskan, sudah menjadi tugas  Pemprov DKI Jakarta  untuk memberikan pelayanan publik yang terbaik. 

“Kalau pelayanan publik buruk, wajar semua pihak bersuara. Contohnya banjir kemarin yang sangat berdampak pada kehidupan rakyat kecil. Di sini, tanggung jawab kami sebagai partai politik untuk menyampaikan suara rakyat,” tutup August. 
 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI