DPR Minta Bulog Terbuka soal Stok Beras Ditengah Ancaman Gagal Panen karena Banjir

Laporan: Lilis
Senin, 08 Februari 2021 | 19:49 WIB
Firman Soebagyo (Dok. Instagram )
Firman Soebagyo (Dok. Instagram )

sinpo - Anggota Komisi IV DPR RI Firman Soebagyo meminta Pemerintah  Kementerian Pertanian (Kementan) dan Bulog untuk melakukan koordinasi dan mengumumkan secara terbuka kepada publik terkait  ketersediaan stok beras saat ini hingga memasuki lebaran yang akan datang, di tengah musim banjir melanda hampir semua kota bisa mengakibatkan petani gagal panen.

"Ini menjadi penting karena dengan penjelasan Bulog maupun Kementan, maka ada kepastian pemerintah perlu atau tidaknya  melakukan import beras dengan alasan banjir dan gagal panen," katanya saat dihubungi, Senin (8/2/2021).

Politikus Golkar ini berpandangan dengan  keterbukaan dan komunikasi yang baik antara Bulog dan Kementan bisa meminimalisir oknum-oknum memanfaatkan kesempatan mendesak pemerintah mengeluarkan izin import beras.

"Jangan sampai dengan situasi ini ada pihak-pihak memanfaatkan kesempatan dalam kesempitan dengan dalih gagal panen mendesak pemerintah untuk mengeluarkan izin import beras. Justru pemerintah dan kususnya Kementan dan Kemendag harus lebih berpihak kepada Petani sedang terpuruk akibat banjir," tegas Firman.

Firman yang juga Anggota Baleg DPR Ini menilai, berdasarkan laporan yang didapat dari tim di lapangan banyak petani mengeluhkan minimnya perhatian pemerintah dalam mensupport kerja petani dalam menghadapi situasi seperti saat ini.

"Kementan dan Kemendag sebagai bagian pemerintah harus menyerap aspirasi serta keluhan petani dengan mencarikan solusi untuk mengatasi ancman gagal panen akibat banjir," tandasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI