Jubir Pemerintah: Masyarakat yang Bisa Divaksin, Harus Siap

Laporan: Tisa
Selasa, 19 Januari 2021 | 09:27 WIB
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19, dr Reisa Brotoasmoro (Foto: Tim Komunikasi Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional)
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19, dr Reisa Brotoasmoro (Foto: Tim Komunikasi Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional)

sinpo, JAKARTA - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19, dr Reisa Brotoasmoro mengingatkan masyarakat yang sudah memenuhi syarat menerima  vaksin, seyogyanya mendukung program vaksinasi virus korona. 

Ia kembali mengingatkan manfaat yang akan didapat masyarakat membentuk kekebalan kelompok (herd immunity), bahkan bagi yang belum siap divaksin saat ini. 

Hal itu disampaikan di Istana Kepresidenan Jakarta yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (18/01/2021).

"Pada prinsipnya, semua orang yang bisa divaksin harus siap divaksin. Bagi yang ditunda akan mendapatkan manfaat vaksin dari kita yang bisa divaksin," kata Reisa.

Ia menambahkan, bila dominan dari masyarakat memiliki kekebalan, maka diyakini virusnya tidak bisa lagi untuk berkembang biak. 

"Mereka yang belum di vaksinasi tadi, yang belum dapat kesempatannya akan terlindungi secara tidak langsung," ungkapnya.

Lebih lanjut, ia menegaskan saat ini waktunya bagi petugas kesehatan dan petugas pelayan publik untuk memutus penularan melalui vaksinasi. 

"Caranya, dengan menyiapkan diri menerima vaksin COVID-19," ucap dokter selebritas ini.

Namun agar tidak kebingungan, lanjutnya, bagi masyarakat yang siap menerima vaksin harus mengenali kriterianya masing-masing.

Saat ini juga, Reisa mengakui banyak pertanyaan semacam ini di tengah-tengah masyarakat mengenai hal ini kepadanya.

Ia menyebut bila berdasarkan pengukuran suhu tubuh calon penerima vaksin sedang demam, yakni diatas 37,5 derajat celsius, maka vaksinasi ditunda.

"Bisa ditunda sampai pasien sembuh dan terbukti bukan menderita COVID-19," ujarnya. 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI