Presiden Minta MUI Ikut Kawal Program Vaksinasi COVID-19
sinpo, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan pemerintah terus mengerahkan semua sumber daya untuk mengatasi dampak pandemi COVID-19 yang masih menyelimuti bangsa Indonesia.
Presiden menegaskan, selalu berupaya menyeimbangkan penanganan kesehatan dengan penanganan ekonomi, sehingga membuat masyarakat aman dari COVID-19 tapi tetap produktif dan mampu bertahan hidup.
"Pemerintah mengapresiasi langkah responsif MUI dalam mencegah penularan COVID-19 di Tanah Air," kata Jokowi dalam sambutannya pada Musyawarah Nasional X Majelis Ulama Indonesia (MUI) secara virtual melalui video konferensi, Rabu (25/11/2020).
Kepala Negara mengatakan, langkah responsif MUI antara lain menyusun sejumlah fatwa dan panduan beribadah untuk memastikan keamanan dan kemudahan umat menjalankan syariat agama.
"Fatwa-fatwa tersebut sangat kontekstual dan senafas dengan prinsip-prinsip kemaslahatan," ucap politikus asal Solo ini.
Presiden menilai, MUI juga sangat konsisten menyuarakan pentingnya masyarakat mematuhi protokol kesehatan dalam setiap kegiatan, termasuk kegiatan beribadah dan berdakwah.
"Mengutamakan keselamatan jiwa di tengah ancaman pandemi merupakan prinsip kemaslahatan syariat Islam," ujar mantan Gubernur DKI Jakarta ini.
Keterlibatan aktif MUI untuk mengajak umat disiplin menjalankan protokol kesehatan, lanjut Presiden, dinilai mampu menjadi teladan yang baik bagi para ulama, para habaib, dan tokoh masyarakat.
Lebih jauh, Kepala Negara mengungkapkan, melalui kontribusi besar MUI dalam menangani pandemi virus Corona mampu menjadikan tugas berat pemerintah menjadi semakin ringan.
Pada kesempatan ini, Presiden RI turut memohon MUI agar dapat membantu mengawal program vaksinasi yang akan segera dilakukan pemerinrah.
"Mohon MUI mengawal program vaksinasi sebagai jalan keluar untuk mengatasi pandemi agar kesehatan masyarakat bisa cepat pulih dan ekonomi bisa bangkit kembali," pungkasnya.

