Edhy Prabowo Kena OTT, Jokowi Yakin KPK Profesional

Laporan: Tisa
Rabu, 25 November 2020 | 13:28 WIB
Presiden Joko Widodo (Foto: Biro Pers Setpres)
Presiden Joko Widodo (Foto: Biro Pers Setpres)

sinpo, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi kabar Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo yang terjaring operasi tangkap tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (25/11/2020).

Presiden menegaskan, dirinya menghormati proses hukum terhadap Edhy yang saat ini tengah berjalan di lembaga antirasuah.

"Kita menghormati proses hukum yang tengah berjalan di KPK. Saya percaya KPK bekerja transparan, terbuka, dan profesional," kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Rabu (25/11/2020).

Kepala Negara menegaskan, pemerintah selama ini terus mendukung upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi di Tanah Air.

"Pemerintah konsisten mendukung upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi,"  pungkasnya.

Sebagaimana diberitakan, Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo ditangkap KPK saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng dini hari tadi.

Edhy ditangkap sepulang dari kunjungan ke Amerika Serikat. Penangkapan ini diduga terkait ekspor benur.

"Benar, KPK tangkap. (Penangkapan) terkait ekspor benur," kata Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron kepada wartawan. 

Politikus Gerindra ini diamankan bersama sejumlah orang, termasuk istrinya, Iis Rosita Dewi yang merupakan anggota Komisi V DPR. 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI