Klaim Tren COVID-19 RI Membaik, Jokowi Ingatkan Jangan Sampai Ada Gelombang Kedua

Laporan: Tisa
Senin, 23 November 2020 | 12:41 WIB
Presiden Joko Widodo (Foto: Biro Pers Setpres)
Presiden Joko Widodo (Foto: Biro Pers Setpres)

sinpo, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta jajarannya agar pencapaian positif dari kebijakan menjaga keseimbangan, antara penanganan pandemi dan pemulihan ekonomi nasional harus terus dipertahankan, bahkan ditingkatkan. 

Meski tren COVID-19 di Indonesia diklaim membaik, Kepala Negara mengingatkan agar selalu waspada dan memastikan langkah-langkah pencegahan terhadap potensi pelanggaran terhadap protokol kesehatan terus dilakukan.

Hal ini disampaikan Presiden saat memimpin rapat terbatas membahas laporan Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Senin (23/11/2020).

"Strategi yang sejak awal kita sampaikan, rem dan gas, itu betul-betul diatur betul. Jangan sampai kendur dan berisiko memunculkan gelombang kedua. Ini yang bisa membuat kita setback, mundur lagi," ujar Jokowi.

Dalam kesempatan tersebut, mantan Gubernur DKI Jakarta ini turut menegaskan, pencegahan dan penindakan terhadap potensi-potensi kegiatan yang melanggar protokol kesehatan harus ditegakkan sedini mungkin.

Suami dari Iriana ini juga meminta jajaran terkait untuk memberi perhatian khusus bagi penyelenggaraan Pilkada serentak agar tetap aman dari penyebaran COVID-19.

Perhatian khusus yang perlu diberikan, kata Presiden, memastikan secara detail pelaksanaan protokol kesehatan yang berlangsung dalam setiap kegiatannya.

"Tegakkan aturan, kemudian disiplin protokol kesehatan harus dilakukan dengan ketat," kata ayah dari calon Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka ini.

Adapun yang berkaitan dengan vaksinasi, Kepala Negara akan terus memantau kesiapan pemerintah, terutama standar pelaksanaan dan proses distribusi vaksin ke daerah-daerah.

"Saya akan mengecek mungkin satu atau dua kali lagi, sehingga nanti saat pelaksanaan betul-betul pada kondisi yang sudah sangat baik," ucapnya. 

Politikus asal PDI Perjuangan ini menegaskan, hal yang paling penting ialah terus dilakukannya evaluasi mekanisme dan proses distribusi dari vaksin virus Corona.

"Ini agar perjalanan vaksin ke daerah ini bisa berjalan aman dan lancar," imbuh Presiden. 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI