Operasi Lilin 2025, Polri Tingkatkan Pelayanan dan Rasa Aman Saat Natal dan Tahun Baru
SinPo.id - Wakapolri Komjen Pol Dedi Prasetyo menegaskan, Operasi Lilin 2025 mengusung paradigma baru pelayanan, yaitu tidak semata berfokus pada kelancaran lalu lintas, tetapi bagaimana menjaga kenyamanan sosial dan spiritual masyarakat.
"Operasi Lilin bukan semata pengamanan lalu lintas. Ini adalah layanan Polri untuk menjaga kenyamanan sosial dan spiritual masyarakat agar umat dapat beribadah dengan khusyuk dan merayakan Natal dan Tahun Baru," kata Dedi di Jakarta, Senin, 15 Desember 2025.
Dedi menekankan, bahwa seluruh rangkaian pengamanan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 merupakan wujud nyata kehadiran negara, melalui sinergi Polri dan seluruh unsur pemerintah dalam memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat.
"Kesiapan penuh Polri dalam mengamankan dan melayani masyarakat selama perayaan Natal dan Tahun Baru 2026," terangnya.
Selain itu, layanan hotline Polri 110 juga akan dioptimalkan yang akan dimulai dari tanggal 22 Desember 2025 sebagai sarana pengaduan dan pelaporan masyarakat saat libur Nataru.
"Pelayanan Nataru harus mengedepankan kecepatan respons, empati, dan kepastian tindak lanjut untuk kenyamanan masyarakat," ujarnya.
Polri menggelar Rapat Koordinasi lintas Sektor (Rakor) hari ini, Senin, 15 Desember 2025 bersama instansi terkait untuk membahas kesiapan Operasi Lilin 2025 yang akan berlangsung selama 14 hari.
Pengamanan operasi ini melibatkan 146.701 personel gabungan dan pengamanan terhadap 44.226 objek, mulai dari gereja, terminal, pelabuhan, bandara, stasiun, pusat perbelanjaan, hingga objek wisata.
