Pemprov DKI Petakan Kebutuhan Kebijakan Industri
SinPo.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melaksanakan Monitoring dan Pemetaan Kebutuhan Kebijakan Sektor Perindustrian. Kegiatan yang digelar Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) itu dirancang sebagai forum dialog intensif untuk menyerap aspirasi pelaku industri dan memberi pemahaman terbaru soal perizinan.
Kepala Dinas PPKUKM DKI Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo, menegaskan posisi strategis Jakarta dalam ekonomi nasional.
“Jakarta berkontribusi sebesar 16,39 persen terhadap perekonomian Indonesia. Artinya, setiap rupiah pertumbuhan ekonomi nasional, hampir seperenamnya digerakkan dari Jakarta,” ujar Ratu, Rabu, 10 Desember 2025.
Ratu mengatakan sektor perindustrian harus menjadi perhatian khusus agar pertumbuhan ekonomi tetap terjaga. Dia menyebut hasil pemetaan ini akan menjadi dasar penyusunan rekomendasi kebijakan yang lebih tepat sasaran.
“Lebih dekat dengan kondisi sebenarnya, dan lebih mendukung tumbuhnya sektor industri di Jakarta,” ungkapnya.
Dia menuturkan, kegiatan ini menegaskan peran Pemprov DKI sebagai mitra strategis pelaku industri. “Memastikan bahwa setiap kebijakan yang diterbitkan mampu mendukung pelaku usaha menuju daya saing global,” tandasnya.
Sebelumnya, Monitoring dan Pemetaan Kebutuhan Kebijakan Sektor Perindustrian dilaksanakan di Kantor Wali Kota Jakarta Utara. Acara ini menghadirkan narasumber ahli dari kementerian terkait untuk memberikan paparan teknis mengenai implementasi kebijakan dan perizinan.
Sesi diskusi dan tanya jawab interaktif kemudian menjadi inti dari kegiatan, di mana para pelaku industri berkesempatan menyampaikan tantangan dan kebutuhan yang mereka hadapi secara langsung.
