DLH DKI Batasi Pengangkutan Sampah ke RDF Rorotan

Laporan: Sigit Nuryadin
Kamis, 27 November 2025 | 21:57 WIB
RDF Plant Rorotan (SinPo.id/Beritajakarta)
RDF Plant Rorotan (SinPo.id/Beritajakarta)

SinPo.id - Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta membatasi pengangkutan sampah menuju Refuse Derived Fuel (RDF) Plant Rorotan menjadi 1.000 ton per hari. Kebijakan itu diambil setelah munculnya penolakan warga terkait dampak uji coba operasional fasilitas tersebut.

Wakil Kepala DLH DKI, Dudi Gardesi, mengatakan keputusan pembatasan diambil dalam rapat pimpinan. 

“Keputusannya memang kemarin di rapim itu Pak Gubernur untuk dijalankan besok itu di 1.000 ton per hari dulu,” ujar Dudi, Kamis, 27 November 2025.

Dia menegaskan pembatasan itu bukan soal kapasitas pengelolaan RDF, melainkan jumlah sampah yang diangkut truk. Menurut Dudi, pembenahan sistem transportasi dilakukan bertahap karena kondisi armada selama ini belum optimal. 

“Kan ada permasalahan di sistem transportasi kita. Jadi banyak angkutan kita yang memang tidak sempurna,” katanya.

Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 DLH DKI, Fahmi Hermawan, menyebut faktor bau dari truk sampah menjadi pemicu keberatan warga. 

“Mereka itu istilahnya yang tadinya enggak ada kebauan seperti itu, tiba-tiba lewat truk. Kita enggak sempurna karena banyak faktor,” ujar Fahmi. 

Lebih jauh, dia mengungkapkan, DLH DKI mengurangi pengangkutan dari kapasitas awal 2.500 ton menjadi 1.000 ton per hari sebelum pengadaan armada baru. 

"Laporan terkait pengurangan kapasitas itu akan disampaikan kepada Gubernur DKI Pramono Anung pada Jumat, 28 November," ungkapnya. 

Dia menambahkan, DLH DKI juga telah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Jakarta untuk menangani keluhan masyarakat yang terdampak uji coba RDF Plant Rorotan.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI