Maman: Kualitas Produk Jadi Kunci Daya Saing UMKM Naik Kelas

Laporan: Tio Pirnando
Rabu, 26 November 2025 | 11:59 WIB
Menteri UMKM Maman Abdurrahman. (SinPo.id/dok. Kementerian UMKM)
Menteri UMKM Maman Abdurrahman. (SinPo.id/dok. Kementerian UMKM)

SinPo.id - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menegaskan bahwa tantangan utama UMKM Indonesia ke depan bukan lagi soal jumlah, melainkan kualitas UMKM.

"Kita membutuhkan UMKM yang mampu naik kelas, inovatif, dan punya daya saing untuk menembus pasar regional maupun global," ujar Maman pada acara Pertamina SMEXPO 2025 di Tangerang Selatan, Selasa, 25 November 2025.

Maman mengajak seluruh masyarakat untuk mengutamakan produk UMKM dalam kehidupan sehari-hari. Bangga menggunakan produk UMKM, menurutnya, bukan lagi sekadar pilihan, tetapi tanggung jawab untuk memperkuat fondasi ekonomi bangsa.

"Jika kita ingin UMKM naik kelas, kita harus memberi mereka kesempatan tumbuh di rumah kita, di kantor kita, dan di tengah pasar kita," katanya.

Ia juga menyoroti tantangan besar yang masih dihadapi UMKM, yakni keterbatasan akses pembiayaan, akses pasar dan kemitraan, serta kesiapan dalam memanfaatkan teknologi informasi.

"Perubahan teknologi, perilaku konsumen, dan dinamika pasar harus dijawab dengan kreativitas. Jangan berhenti belajar, jangan berhenti meningkatkan kualitas, dan jangan ragu memperluas pasar," ujarnya.

Tak lupa, Maman mengapresiasi perhelatan SMEXPO sebagai salah satu bentuk nyata Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) korporasi yang berkomitmen memperkuat UMKM sebagai tulang punggung ekonomi kerakyatan.

"Melalui SMEXPO, Pertamina telah membina puluhan ribu UMKM dalam penguatan kapasitas, pemasaran, dan perluasan akses pasar untuk mengangkat karya anak bangsa agar mampu bersaing secara nasional maupun global," ujarnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI