Rentetan Gempa Guncang Sejumlah Wilayah di Indonesia Dini Hari Ini, Mulai Jawa Timur hingga Sulteng
SinPo.id - Sejumlah wilayah di Indonesia diguncang gempa bumi dengan magnitudo kecil hingga menengah pada Rabu dini hari 26 November 2025. Informasi tersebut dirilis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sesaat setelah gempa terjadi.
Dalam kurun waktu pukul 00.00–04.00 WIB, sedikitnya 12 gempa terdeteksi di berbagai daerah, termasuk Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Tengah, Lampung, hingga Papua.
Gempa dengan magnitudo terbesar tercatat M4,6 terjadi pada pukul 03.40 WIB. Pusat gempa berada di 38 km Tenggara Buol, Sulawesi Tengah pada kedalaman 62 km. BMKG menyebut gempa ini hasil pemutakhiran cepat sehingga data masih dapat berubah menyesuaikan kelengkapan pemantauan.
Selain itu, gempa M2,0 juga terdeteksi 58 km Barat Daya Labuan Bajo, NTT pada pukul 03.30 WIB dengan kedalaman 124 km. Sementara di wilayah Jawa Timur, beberapa gempa berkisar M2,4–2,8 mengguncang kawasan Malang, Blitar, dan Trenggalek di kedalaman bervariasi dari 37 hingga 104 km.
Di Papua, gempa M2,9 juga dilaporkan terjadi di 62 km Barat Laut Mamberamo Raya pada kedalaman 10 km.
Berikut catatan ringkas gempa yang terjadi dini hari ini berdasarkan rilis BMKG:
Waktu (WIB)MagnitudoLokasiKedalamanWilayah Terdekat
03.404,60.64LU – 121.46BT62 kmBuol – Sulteng
03.302,08.53LS – 119.37BT124 kmLabuan Bajo – NTT
03.032,68.85LS – 112.11BT101 kmKab. Blitar – Jatim
02.352,810.85LS – 116.84BT10 kmSumbawa Barat – NTB
01.432,58.37LS – 111.60BT104 kmTrenggalek – Jatim
01.372,70.59LU – 120.41BT6 kmParigi Moutong – Sulteng
01.272,92.53LS – 137.20BT10 kmMamberamo Raya – Papua
01.182,60.63LU – 120.38BT5 kmParigi Moutong – Sulteng
01.122,47.70LS – 119.44BT272 kmLabuan Bajo – NTT
01.032,89.12LS – 112.45BT37 kmKab. Malang – Jatim
00.282,25.69LS – 104.28BT38 kmTanggamus – Lampung
BMKG menegaskan bahwa publik tidak perlu panik. Meski begitu, masyarakat di wilayah rawan gempa diminta tetap waspada dan memastikan jalur evakuasi tersedia serta mengikuti perkembangan informasi resmi BMKG.
Disclaimer BMKG: Informasi gempa ini mengutamakan kecepatan dalam penyampaian data awal sehingga hasil pengolahan dapat berubah seiring pemutakhiran data.
