BNPB Jamin Pelayanan Kesehatan Warga di Pengungsian
sinpo, JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memastkan, sarana dan prasarana pendukung di tempat penampungan warga yang dievakuasi di empat kabupaten Jawa Tengah telah disiapkan dengan baik.
Sebagaimana diberitakan, empat kabupaten di Jawa Tengah menjadi lokasi evakuasi warga, memyusul meningkatnya aktivitas Gunung Merapi yang memasuki Siaga Level III, Kamis (12/11/2020).
Keempat kabupaten yang saat ini menjadi lokasi evakuasi warga antara lain Boyolali, Magelang, Klaten dan Sleman.
"Di sana juga selalu siap untuk memberikan pelayanan, seperti pos kesehatan yang siaga 24 jam," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati.
Selain itu, lanjut dia, pemerintah desa menyiapkan tidak hanya tempat untuk tinggal, melainkan tenaga serta pelayanan lain yang dibutuhkan para warga yang harus dievakuasi.
Hal ini, menurutnya menjadi bukti kuatnya sister village dalam konteks kebencanaan melalui kerja sama warga dari suatu desa membantu warga desa lainnya.
"BPBD terus membantu pemerintah desa, kabupaten maupun provinsi untuk memenuhi kebutuhan warga," imbuh Direktur Pengembangan Strategi Penanggulangan Bencana BNPB ini.
Sementara itu, dalam upaya kesiapsiagaan maupun penanganan darurat, empat pemerintah daerah di tingkat kabupaten tersebut telah menetapkan status keadaan darurat, baik siaga maupun tanggap darurat.
"Status tersebut, mempermudah BPBD dalam aksesibilitas sumber daya, maupun akuntabilitas dalam penyelenggaraan operasi tanggap darurat," jelasnya.
Lebih lanjut, Raditya mengungkapkan, BPBD setempat akan terus siaga menghadapi berbagai tantangan yang dihadapi, bila kondisi di lapangan semakin kritis.
"Seperti jalur dan transportasi evakuasi, jalur dan peralatan komunikasi, maupun penerapan protokol kesehatan saat proses evakuasi maupun di tempat penampungan," tandasnya.
