Legislator Dorong Tembakau Jadi Komoditas Strategis yang Layak Terima Subsidi Pupuk
SinPo.id - Anggota Komisi VI DPR RI Nasim Khan mendorong pengakuan sektor tembakau untuk menjadi komoditas strategis nasional yang layak menerima subsidi pupuk.
Menurutnya, tembakau telah memberikan kontribusi nyata dan berkelanjutan terhadap perekonomian nasional, baik dari sisi penerimaan negara, penyerapan tenaga kerja, maupun penggerak ekonomi daerah.
“Dengan kontribusi fiskal yang besar, daya serap tenaga kerja yang luas, serta peran strategis dalam menjaga ekonomi pedesaan, tembakau tidak hanya penting bagi petani, tetapi juga bagi stabilitas ekonomi nasional," kata Nasim, dalam keterangan persnya, Jumat, 14 November 2025.
"Karena itu, menetapkannya sebagai penerima subsidi pupuk bukan langkah populis, melainkan kebijakan yang rasional dan berkeadilan,” imbuhnya.
Terlebih, sektor tembakau memberikan dampak ekonomi langsung kepada lebih dari 2,3 juta keluarga petani yang tersebar di Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Nusa Tenggara Barat.
Sedangkan industri rokok, telah menyerap sekitar 6 juta tenaga kerja, mencakup pekerja pabrik, buruh linting, tenaga logistik, hingga pelaku UMKM di sektor ritel dan distribusi.
Oleh sebab itu, pihaknya mendorong agar pemerintah menetapkan tembakau sebagai komoditas prioritas penerima subsidi pupuk melalui revisi regulasi pupuk bersubsidi tahun berjalan.
Kemudian, Nasim juga mengusulkan agar program Pemberdayaan Petani Rakyat (Pubers) tahun anggaran 2026 diintegrasikan untuk memastikan distribusi pupuk subsidi tepat sasaran bagi petani tembakau.
“Subsidi pupuk untuk petani tembakau adalah bentuk efisiensi fiskal. Ini bukan beban baru, melainkan investasi balik atas kontribusi besar cukai terhadap APBN,” katanya menambahkan.
