Polri: Tempat Ibadah Non Muslim di SMA Kemala Taruna Simbol Toleransi
SinPo.id - Wakapolri Komjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, pembangunan rumah ibadah non-muslim dan masjid di kawasan pembangunan SMA Kemala Taruna Bhayangkara, Gunung Sindur, Kabupaten Bogor sebagai wujud nyata Polri dalam menanamkan nilai toleransi dan kebhinekaan di lingkungan pendidikan.
"Melalui pembangunan berbagai rumah ibadah di satu kawasan pendidikan, kita ingin menanamkan nilai toleransi dan kebersamaan sejak dini. Keberagaman harus menjadi kekuatan bangsa," kata Dedi di lokasi, Kamis, 13 November 2025.
Dedi menuturkan, pembangunan rumah ibadah ini meliputi empat tempat ibadah, yaitu Gereja Protestan dan Gereja Katolik masing-masing seluas 90 m² serta Vihara dan Pura masing-masing 36 m².
Peletakan batu pertama dilakukan Wakapolri bersama tokoh lintas agama, sebagai simbol kuat persaudaraan dan penghormatan terhadap keberagaman.
"Melibatkan unsur Forkopimda Kabupaten Bogor, serta tokoh lintas agama dan masyarakat sekitar," ujarnya.
Di lokasi yang sama, pihaknya juga meresmikan pembangunan Masjid An-Nahdah Suhanda, yang berdiri di atas lahan seluas 4.854 m² dengan bangunan 1.761 m² dan kapasitas hingga 976 jamaah.
"Komitmen kita untuk membangun lembaga pendidikan unggulan yang berkarakter Bhayangkara, menjunjung tinggi nilai toleransi, persatuan, dan kemanusiaan di tengah keberagaman bangsa," terangnya.
